JAKARTA, KOMPAS.com - Cara menyimpan daging sapi memengaruhi batas waktu bahan makanan ini layak dimakan.
Menurut koki selebriti Yuda Bustara, cara menyimpan daging sapi yang tepat adalah dengan memasukkannya ke kulkas (chiller) dan freezer.
Baca juga:
"Kalau beli daging sapi dari chiller, berarti saat di rumah, simpan dagingnya di kulkas juga," ujar Yuda ketika ditemui media dalam acara Meat & Livestock Australia (MLA) di Lotte Shopping Avenue, Jakarta Selatan, Rabu (30/4/2025).
Sebaliknya, bila sejak awal membeli daging sapi dari freezer di supermarket atau pasar, daging tersebut juga mesti disimpan di freezer.
Yuda mengatakan, daging sapi yang disimpan di freezer bisa tahan lebih lama yaitu hingga enam bulan.
"Misalnya mau diolah untuk makan besok, simpan saja dagingnya di kulkas. Aman," tutur Yuda.
Keluarkan daging sapi dari kulkas maupun freezer saat akan diolah. Jika menyimpan dalam jumlah banyak, ambil secukupnya untuk dimasak.
Baca juga:
Koki yang saat ini berkarir di Bangkok tersebut menyarankan, sebaiknya jangan menyimpan daging beku berulang kali.
"Kalau daging sapi disimpang bolak-balik dari freezer ke suhu ruangan, kualitas dagingnya akan menurun," kata Yuda.
Pada akhirnya, tekstur daging sapi terasa lebih kering karena kandungan jus (cairan dalam daging) berkurang.
Jika terjadi demikian, hindari memasak daging sapi hingga terlalu matang (well done) demi mendapatkan cita rasa dan tekstur yang maksimal.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram