Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal Cegah Penembakan Trump, Agen-agen Dinas Rahasia AS Diberhentikan Sementara

Kompas.com - 24/08/2024, 16:45 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Sejumlah agen Dinas Rahasia Amerika Serikat (AS) diberhentikan sementara setelah gagal mencegah upaya pembunuhan calon presiden Donald Trump.

Menurut laporan RealClearPolitics dan beberapa jaringan televisi AS, para agen yang diberhentikan ini termasuk anggota kantor lapangan Pittsburgh, yang mengoordinasikan keamanan kampanye Trump di Kota Butler, Pennsylvania, pada 13 Juli 2024.

"Tinjauan jaminan misi Dinas Rahasia AS sedang berlangsung, dan kami sedang memeriksa proses, prosedur, dan faktor yang menyebabkan kegagalan operasional ini," kata juru bicara badan pengamanan presiden AS itu, Anthony Guglielmi, dikutip dari kantor berita AFP.

Baca juga: Robert F Kennedy Jr Nyatakan Mundur dari Pilpres AS dan Beralih Dukung Trump, Tuai Kritik Keluarga

"Dinas Rahasia AS memegang standar profesional tertinggi bagi personel kami, dan setiap pelanggaran kebijakan yang teridentifikasi dan terbukti akan diselidiki oleh Kantor Tanggung Jawab Profesional untuk tindakan disipliner yang potensial," lanjutnya.

Bulan lalu, Direktur Dinas Rahasia AS Kimberly Cheatle mengundurkan diri setelah mengakui pasukannya gagal mengamankan Trump dari tembakan pelaku bersenjata berusia 20 tahun, Thomas Matthew Crooks.

Trump terluka di telinga, sedangkan dua penonton kampanye luka parah dan seorang petugas pemadam kebakaran Pennsylvania berusia 50 tahun tewas dalam penembakan itu.

Penembak jitu dari Dinas Rahasia AS kemudian menembak mati pria bersenjata tersebut.

Baca juga:

Penjabat kepala Dinas Rahasia AS yakni Ronald Rowe saat hadir di hadapan komite gabungan Senat bulan lalu menjajikan, pihaknya akan mendisiplinkan agen mana pun yang terbukti melakukan pelanggaran kebijakan.

Sementara itu, Trump pada Rabu (21/8/2024) mengadakan kampanye luar ruangan (outdoor) pertamnya sejak penembakan di Butler.

Ia berpidato dalam acara kampanye di Kota Asheboro, Negara Bagian North Carolina, dari balik kaca antipeluru.

Baca juga: AS: Iran Berada di Balik Upaya Peretasan Kampanye Trump dan Harris

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau