Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susul Perancis, Kanada Juga Akan Akui Negara Palestina

Kompas.com - 26/07/2025, 08:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca,
Aditya Jaya Iswara

Tim Redaksi

OTTAWA, KOMPAS.com - Pemerintah Kanada menyatakan, akan mengakui negara Palestina dalam forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Langkah tersebut diumumkan langsung oleh Perdana Menteri Kanada, Mark Carney, melalui unggahan di platform X pada Jumat (25/7/2025).

Dalam pernyataannya, dilansir dari Middle East Monitor, Carney menegaskan bahwa Kanada mendukung solusi dua negara yang menjamin perdamaian dan keamanan bagi rakyat Israel dan Palestina.

Baca juga: Perancis Akan Akui Palestina, Warga Tepi Barat Tuntut Janji Nyata

Ia juga menyebutkan, Pemerintah Kanada akan berperan aktif di berbagai forum internasional untuk mendukung upaya tersebut.

“Kanada akan bekerja secara intensif di semua forum untuk mencapai tujuan tersebut, termasuk melalui partisipasi Menteri Luar Negeri dalam Konferensi Tingkat Tinggi PBB tentang Solusi Dua Negara di New York minggu depan,” ujar Carney.

Selain menyampaikan dukungan terhadap pembentukan negara Palestina, Perdana Menteri Kanada juga mengkritik Pemerintah Israel.

Carney mengecam kegagalan Israel dalam mencegah memburuknya krisis kemanusiaan secara cepat di Jalur Gaza.

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Candi Era Sriwijaya Jadi Pemicu Perang Thailand-Kamboja | Perancis Akan Akui Negara Palestina

Langkah Kanada susul Perancis

Pernyataan Kanada ini muncul beberapa hari setelah Presiden Perancis Emmanuel Macron yang menyatakan niatnya untuk mengakui negara Palestina dalam Sidang Umum PBB, yang dijadwalkan berlangsung pada September 2025.

Langkah yang diumumkan Macron sebelumnya mendapat penolakan keras dari Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Netanyahu menyatakan bahwa pendirian negara Palestina akan menjadi ancaman terhadap keamanan Israel.

Sebaliknya, kelompok Hamas menyambut baik niat Perancis untuk mengakui Palestina.

Dalam pernyataannya, Hamas menyebut bahwa pengakuan terhadap negara Palestina merupakan langkah menuju keadilan bagi rakyat Palestina yang tertindas.

Kelompok tersebut juga menekankan dukungannya terhadap pembentukan negara Palestina yang merdeka, dengan Yerusalem sebagai ibu kota.

Baca juga: Perancis Kukuh Akui Palestina, Dituding Legitimasi Hamas

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau