KOMPAS.com - Artikel penjelasan pakar elektronik soal tiga alat rumah tangga yang paling boros daya dan cara kurangi tagihan listrik memuncaki daftar Populer Tren kali ini.
Di bawahnya, ada artikel terkait dampak jika gugatan perdata terhadap Gibran Rakabuming Raka dikabulkan menyangkit rekam jejak pendidikannya tidak sesuai persyaratan di Indonesia.
Artikel di kanal Tren Kompas.com yang paling banyak dibaca selanjutnya, yakni memuat keterangan Ilham Habibie soal jual mobil BJ Habibie ke Ridwan Kamil.
Baca juga: [POPULER TREN] Butuh Teriakan 1 Miliar Orang | Daftar Tersangka Demo Agustus
Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman daftar Populer Tren edisi Kamis (4/9/2025) hingga Jumat (5/9/2025) pagi yang dapat Anda simak:
Sejumlah peralatan rumah tangga memiliki konsumsi daya cukup besar. Jika digunakan tanpa bijak, tagihan listrik pun bisa melonjak.
Hal itu disampaikan oleh Manajer Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN UID Jawa Timur, Dana Puspita Sari, pada Rabu (3/9/2025).
Menurut Dana, tidak ada satu alat elektronik yang bisa disebut paling boros secara mutlak, sebab penggunaan daya dipengaruhi oleh banyak faktor.
Lantas, apa saja alat rumah tangga yang paling boros daya? Baca di sini
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka digugat secara perdata oleh seorang warga sipil karena rekam jejak pendidikannya dinilai tidak sesuai persyaratan di Indonesia.
Gugatan tersebut diajukan oleh warga sipil bernama Subhan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Jumat (29/8/2025).
Selain Gibran, gugatan tersebut juga ditujukan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU). Keduanya dianggap melakukan perbuatan melawan hukum (PMH). Adapun sidang perdana akan digelar pada Senin (8/9/2025).
Lantas, apa dampaknya jika gugatan itu dikabuklan PN Jakata Pusat? Baca penjelasan pakar di sini
Baca juga: [POPULER TREN] 14 Provinsi yang Masih Pemutihan Pajak | Penonaktifan DPR Hanya Formalitas?
Putra sulung Presiden ke-3 RI BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie, menguak fakta di balik penjualan mobil Mercedes Benz 280 SL atas nama BJ Habibie kepada eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Hal tersebut dikatakan Ilham usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu (3/9/2025).
Ia diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi pengadaan iklan Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) pada 2021-2023 yang menyeret nama Ridwan Kamil.