KOMPAS.com - Beberapa negara di dunia telah ada dan terbentuk sejak ribuan tahun lalu, bahkan sebelum penanggalan Masehi dibuat.
Negara-negara tersebut bukan hanya menjadi negara tertua, tetap juga negara yang mewariskan sejarah, pemerintahan, dan budaya, dan menjadi wawasan keilmuan hingga masa kini.
Menurut World Population Review, warisan pemerintahan negara-negara tersebut tidak hanya membentuk identitas, tetapi juga memengaruhi budaya global, diplomasi, dan perdagangan.
Beberapa negara telah menyaksikan kebangkitan dan kejatuhan kekaisaran, perubahan sistem pemerintahan, serta evolusi masyarakat.
Hingga kini, jejak sejarah panjang ini tetap terlihat dalam kehidupan modern, menjadikan negara-negara tersebut saksi perjalanan panjang peradaban manusia.
Lantas, negara mana saja yang menjadi negara tertua di dunia?
Baca juga: 6 Fakta Wapres Gibran Digugat Bayar Ganti Rugi Rp 125 Triliun ke Negara
Dilansir dari Times of India, Kamis (4/9/2025), berikut negara-negara tertua di dunia.
Sekitar 3.200 SM, sudah ada peradaban awal seperti Elam di bagian barat daya Iran (berdekatan dengan Mesopotamia).
Elam berkembang dari kurang lebih 3.200 SM sampai sekitar 539 SM, sebelum ditaklukkan oleh Kekaisaran Persia.
Secara historis, Iran dikenal sebagai Persia, yakni salah satu peradaban tertua di dunia.
Warisan budayanya meliputi arsitektur monumental, kemajuan awal dalam matematika dan astronomi, serta pembentukan pemerintahan birokrasi pertama.
Pengaruh Iran diketahui menyebar ke seluruh Timur Tengah melalui kekaisaran seperti Akhemeniyah dan Sassaniyah, Negara tersebut meninggalkan warisan dalam bidang seni, bahasa, dan pemerintahan.
Baca juga: 8 Negara Keluarkan Peringatan Perjalanan ke Indonesia Imbas Demo yang Meluas, Mana Saja?
Mesir Kuno terkenal dengan firaun, piramida, kuli, dan tulisan hieroglifnya. Sebagai salah satu peradaban paling awal di sepanjang Sungai Nil, Mesir mengembangkan ilmu pertanian, matematika, dan kedokteran.
Perkembangan ilmu tersebut memengaruhi beragam budaya dan meninggalkan warisan abadi dalam seni, arsitektur, praktik keagamaan, sastra, astronomi, serta jaringan perdagangan.
Selain itu, ilmu ini juga membentuk sistem politik, hierarki sosial, keterampilan, dan pencapaian teknik monumental yang terus menginspirasi masyarakat modern serta para cendekiawan di seluruh dunia.
Baca juga: 7 Negara yang Pernah Berlakukan Darurat Militer, Salah Satunya Indonesia