Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Kota Pindah ke IKN, Balikpapan Bakal Terima Tambahan Populasi

Kompas.com - 08/10/2024, 20:58 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

NUSANTARA, KOMPAS.com - Pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur membawa dampak besar bagi kota-kota penyangganya. Termasuk Balikpapan.

Menurut Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzakir, Balikpapan akan menerima jumlah penduduk yang besar sebagai dampak dari pemindahan ibu kota tersebut.

"Kota ini akan menjadi salah satu tempat transit bagi pegawai negeri dan pelaku usaha. Mereka tentu membutuhkan pelayanan yang prima dan cepat," ujar Ahmad Muzakir, Selasa (8/10/2024).

Baca juga: Balikpapan Kota Penyangga IKN, Siap Menuju Pelayanan Digital Terpadu

Menurutnya, penting bagi pemerintah untuk memahami karakteristik wilayah bisnis dan investasi yang akan masuk.

"Orang-orang yang datang ke Balikpapan sudah memikirkan investasi apa yang akan mereka lakukan. Ini menjadi semangat bagi kami untuk meningkatkan pelayanan publik," tegasnya.

Salah satu aspek yang harus ditingkatkan adalah pelayanan publik yang harus terukur dari segi waktu, standar, dan kecepatan.

Prosesnya perlu dihitung, termasuk percepatan dalam waktu sehingga tercipta efisiensi dan efektivitas layanan.

"Kita perlu menghitung berapa banyak percepatan pelayanan yang bisa kita tawarkan dalam sehari, seminggu, atau sebulan," jelasnya.

Baca juga: Punya 3 Ruang Bermain Outdoor, Upaya Balikpapan Menuju Kota Layak Anak

Terkait dengan kepindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN, Ahmad Muzakir mengingatkan pentingnya persiapan Pemkot Balikpapan.

"Kita harus mendukung kebutuhan mereka, mulai dari pelayanan transportasi hingga kebutuhan sehari-hari seperti sandang, pangan, dan papan," katanya.

Kendati ada tantangan baru, perubahan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Balikpapan.

Selain itu, Pemerintah Kota Balikpapan juga harus mempersiapkan strategi untuk mengantisipasi potensi dampak negatif yang mungkin muncul.

"Kami optimistis bahwa dengan persiapan yang matang, Balikpapan akan siap menghadapi perubahan ini dengan baik," tutup Muzakir.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Balikpapan meraih penghargaan sebagai penyelenggara inovasi pelayanan publik terbaik 2024.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau