Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saham ANTM Terbang Ditopang Harga Emas Dunia, Bagaimana Prospeknya?

Kompas.com - 02/09/2025, 15:29 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatatkan kenaikan siginifikan dalam beberapa hari belakangan. 

Kenaikan harga emas dunia menjadi katalis utama dibalik lonjakan harga emiten emas akhir-akhir ini.

Analis sekaligus Pengamat Pasar Modal Indonesia Reydi Octa mengatakan, setimen ini terutama terlihat pada saham ANTM yang mengalami kenaikan signifikan sebesar lebih dari 18 persen dalam kurun waktu satu bulan terakhir.

Baca juga: IHSG Sesi Pertama Menguat 1,17 Persen Ditopang Saham ANTM hingga MDKA

Pegawai menunjukkan emas Antam yang dijual di Butik Emas. Cek daftar harga emas Antam hari ini.ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/Spt Pegawai menunjukkan emas Antam yang dijual di Butik Emas. Cek daftar harga emas Antam hari ini.

"Investor asing juga terlihat mengakumulasi ANTM dalam satu minggu terakhir sebanyak Rp 520 miliar," kata dia kepada Kompas.com, Selasa (2/9/2025).

Ia menambahkan, hal ini menunjukan minat kuat investor terhadap prospek saham ANTM ke depan.

Reydi menjabarkan, investor berbondong-bondong memborong emas di saat ketidakpastian global, politik tereskalasi, hal ini mendongkrak kinerja laba ANTAM.

Walau begitu, harga konsensus dari gabungan analis yang ditargetkan untuk saham ANTM berada pada level 3.550.

Baca juga: Siap-siap, Bukit Asam (PTBA) dan Aneka Tambang (ANTM) Bakal Bagi Dividen Tunai Hari Ini

"Artinya dengan harga ANTM saat ini, upside potentialnya tidak terpaut terlalu jauh," imbuh dia.

Reydi bilang, ke depan analis akan meninjau ulang kinerja dan potensi ANTM dan berpeluang merevisi target harga dari ANTM.

"Sekedar informasi saja all time high (ATH) dari ANTM dalam 5 tahun terakhir berada pada level 3.660, level ini merupakan resistance yang patut dicermati oleh investor," tutup dia.

Berdasarkan pantauan Kompas.com harga saham ANTM hingga pukul 15.15 WIB ada di level 3.420 per saham, atau naik 6,88 persen setara 230 poin dibandingkan pada pembukaannya di level 3.200.

Baca juga: Cek Besaran Dividen ANTM, PTBA, dan TINS Tahun 2025

Dengan demikian, harga saham ANTM sebulan belakangan telah naik 18,75 persen setara 540 poin dari level 2.880. Sementara itu, dibandingkan dengan awal tahun, harga saham ANTM telah naik 124,26 persen setara 1.895 poin dari level 1.525 per saham.

Harga emas Antam hari ini tembus Rp 2 juta

Harga emas Antam hari ini turun Rp 2.000 per gram pada Selasa (2/9/2025). Harga emas kini berada di level Rp 2.009.000 per gram.

Pergerakan ini berlawanan dengan sehari sebelumnya. Pada Senin (1/9/2025) sore, emas Antam sempat melonjak Rp 33.000 per gram ke Rp 2.011.000. Pagi harinya, harga emas turun Rp 2.000 per gram menjadi Rp 1.978.000.

Mengutip Logam Mulia, harga buyback emas Antam juga terkoreksi Rp 2.000 menjadi Rp 1.856.000 per gram. Buyback adalah harga yang berlaku bila pemegang emas menjual kembali emas batangan ke Antam.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Cuan
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Ekbis
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Ekbis
Bumi Aki Raih Penghargaan di SIAL Shenzhen 2025
Bumi Aki Raih Penghargaan di SIAL Shenzhen 2025
Ekbis
Digitalisasi Data Kependudukan Perkuat Ekonomi dan Inklusi Keuangan
Digitalisasi Data Kependudukan Perkuat Ekonomi dan Inklusi Keuangan
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau