Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tangani PMK, Pemkab Ponorogo Akan Gelar Vaksinasi Serentak

Kompas.com - 09/01/2025, 11:18 WIB
Sukoco,
Icha Rastika

Tim Redaksi

PONOROGO, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur akan melaksanakan vaksinasi serentak pada Senin (13/1/2025) demi mencegah penularan penyakit mulut dan kuku (PMK).

Vaksinai dilakukan setelah adanya pembelian vaksin menggunakan APBD.

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengatakan, pemerintah mengupayakan ketersediaan vaksin untuk menangani wabah PMK yang kembali merebak di Ponorogo setelah adanya keterlambatan ketersediaan vaksin.

“Ada beberapa keterlambatan vaksin memang habis beberapa hari, tapi sudah saya suruh beli. Di mana ada yang jual vaksin, saya suruh beli. Maka dua hari ini vaksin dari yang dibeli, tapi tidak berhenti. Senin ada gerakan vaksin yang akan lebih banyak lagi,” ujarnya ditemui di ruang kerjanya, Rabu (9/1/2025).

Baca juga: Wabah PMK Merebak, DPR Desak Pemerintah Lakukan Isolasi dan Karantina

Sugiri menyampaikan, pemerintah daerah juga akan melakukan penutupan sementara terhadap pasar hewan untuk mencegah semakin merebaknya wabah PMK.

Langkah ini diambil setelah melakukan kajian terhadap kondisi perekonomian pelaku jual beli sapi di pasar hewan serta perkembangan kasus PMK.

“Karena ini menyangkut ekonomi dan perut rakyat, saya butuh mengkaji bukan memperlambat agar keputusan tidak merugikan beberapa pihak. Dari kajian kita akan tutup,” katanya. 

Pemerintah daerah juga melakukan kajian terkait penyekatan di perbatasan antar-kota untuk melakukan pengawasan terhadap ternak sapi maupun kambing dari luar kota yang masuk ke Ponorogo demi mencegah PMK.

“Terkait pengawasan ternak dari luar daerah, kita akan serahkan kepada instansi terkait,” ucapnya.

Baca juga: PMK Merebak di Jateng, 2.900 Sapi Terinfeksi

Dari catatan Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kabupaten Ponorogo, populasi sapi di Ponorogo saat ini mencapai sekitar 68.000 ekor, dengan 346 sapi yang dilaporkan terpapar PMK, 7 ekor sapi mati, 3 ekor sapi disembelih paksa, dan 25 ekor sapi sembuh.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Kasus AI Pornografi di Semarang Naik Penyidikan, Korban Desak Chiko Ditapkan Tersangka
Kasus AI Pornografi di Semarang Naik Penyidikan, Korban Desak Chiko Ditapkan Tersangka
Regional
1 Anggota Polisi Diduga Pemeras Warga Batam Rp 1 Miliar Ditangkap
1 Anggota Polisi Diduga Pemeras Warga Batam Rp 1 Miliar Ditangkap
Regional
Tingkatkan Profesionalisme ASN, Pemkab Bandung Barat Raih Penghargaan Mitra Kerja Terbaik dari BKN
Tingkatkan Profesionalisme ASN, Pemkab Bandung Barat Raih Penghargaan Mitra Kerja Terbaik dari BKN
Regional
8 Orang Bersenpi Gerebek dan Peras Warga Batam Rp 1 Miliar, Ngaku dari BNN
8 Orang Bersenpi Gerebek dan Peras Warga Batam Rp 1 Miliar, Ngaku dari BNN
Regional
Penataan Stasiun, Perlintasan Sebidang di Pasar Rangkasbitung Ditutup Desember 2025
Penataan Stasiun, Perlintasan Sebidang di Pasar Rangkasbitung Ditutup Desember 2025
Regional
Pemuda di Banjarmasin Ceburkan Diri ke Sungai Barito Usai Kelahi, Kini Hilang
Pemuda di Banjarmasin Ceburkan Diri ke Sungai Barito Usai Kelahi, Kini Hilang
Regional
Jangkar Kapal Rusak Terumbu Karang di Labuan Bajo, Bupati: Harus Ditentukan Area Berlabuh
Jangkar Kapal Rusak Terumbu Karang di Labuan Bajo, Bupati: Harus Ditentukan Area Berlabuh
Regional
Dispangtan Solo Uji Sampel Bakso di Warung Bakso Diduga Pakai Bahan Non-halal
Dispangtan Solo Uji Sampel Bakso di Warung Bakso Diduga Pakai Bahan Non-halal
Regional
Nelayan Hilang di Sungai Barito Kalsel, Perahunya Ditemukan Tak Berawak
Nelayan Hilang di Sungai Barito Kalsel, Perahunya Ditemukan Tak Berawak
Regional
28 Hari Tak Makan, Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Lemas di Samping Jenazah Ibu
28 Hari Tak Makan, Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Lemas di Samping Jenazah Ibu
Regional
Warung Bakso di Solo Diduga Pakai Bahan Non-halal, Ini Imbauan Kemenag Bagi Konsumen
Warung Bakso di Solo Diduga Pakai Bahan Non-halal, Ini Imbauan Kemenag Bagi Konsumen
Regional
Banjir Semarang Mulai Surut, Kepala BNPB Dorong Penguatan Pompa Permanen dan Kolam Retensi
Banjir Semarang Mulai Surut, Kepala BNPB Dorong Penguatan Pompa Permanen dan Kolam Retensi
Regional
Kerja Sama Warga dan Polisi Antarkan Anak Hilang Kembali ke Keluarga
Kerja Sama Warga dan Polisi Antarkan Anak Hilang Kembali ke Keluarga
Regional
Basarnas Akhiri Pencarian Korban KM Fadil Jaya di Kukar, 3 Kru Kapal Masih Hilang
Basarnas Akhiri Pencarian Korban KM Fadil Jaya di Kukar, 3 Kru Kapal Masih Hilang
Regional
Sidang Eksepsi Pembunuhan Brigadir Nurhadi, Pengacara Bantah Kompol Yogi Memiting Korban
Sidang Eksepsi Pembunuhan Brigadir Nurhadi, Pengacara Bantah Kompol Yogi Memiting Korban
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau