LAMPUNG, KOMPAS.com - Limbah plastik yang tersebar di rest area dan sepanjang jalan tol Lampung kini disulap menjadi produk ekonomi kreatif melalui kolaborasi dengan Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Panca Tunggal, Kecamatan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan.
Manager Public Affairs Hakaaston (HKA), M Alkautsar menjelaskan, limbah plastik yang diolah merupakan sampah dari rest area dan sampah yang berserakan di sepanjang jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter).
"Limbah plastik ini lalu diolah kembali menjadi produk kreatif yang bernilai ekonomi," ujarnya dalam keterangan tertulis pada Selasa (29/7/2025).
Baca juga: Innova Tabrak Truk di Tol Lampung Menewaskan 2 Mahasiswa
Salah satu produk yang dihasilkan adalah kursi yang dibuat dengan teknik ecobrick, yaitu pemadatan limbah plastik ke dalam botol yang kemudian disusun dan dijahit hingga menjadi bangku duduk yang kokoh.
"Ke depan ini akan kami kembangkan melalui sejumlah kanal pemasaran agar produk yang dihasilkan dapat juga dimanfaatkan oleh masyarakat luas," tambah dia.
Alkautsar menambahkan, pengolahan limbah plastik ini tidak hanya berkontribusi pada kebersihan lingkungan, tetapi juga mendatangkan keberlangsungan ketahanan pangan bagi KWT Desa Panca Tunggal.
Baca juga: Viral Aksi Pacu Jalur Komunitas Mobil di Jalan Tol Lampung, Bahayakan Pengendara!
Hasil penjualan produk digunakan untuk membeli bibit tanaman sayur serta pupuk yang ditanam di lahan-lahan tidur pekarangan rumah warga.
Sementara itu, Direktur Utama HKA, J Aries Dewantoro menjelaskan, proses daur ulang sampah plastik di ruas Bakter dimulai dari pengumpulan dan pemilahan sampah dalam serangkaian kegiatan pengolahan terintegrasi yang mencakup edukasi, pemilahan, hingga penyusunan hasil daur ulang.
Sejak program ini dimulai pada pertengahan 2023, volume sampah plastik yang dibuang dari rest area dan ruas tol berhasil dikurangi hingga 42 persen setiap bulan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang