Hamzah Khofifi Dicopot dari Sekda Kota Magelang, Begini Penjelasannya

MAGELANG, KOMPAS.com - Hamzah Khofifi dicopot dari jabatannya sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Magelang.

Kini, Wali Kota Magelang Damar Prasetyono menugaskan dia sebagai Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.

Hamzah Khofifi diketahui sudah menjabat sebagai sekda sekitar dua tahun. 

Hamzah mengaku bahwa dirinya yang meminta langsung kepada Damar Prasetyono -Wali Kota Magelang Saat Ini- agar dipindahkan ke jabatan staf ahli.

"Betul (permintaan langsung). Untuk membantu Pak Wali Kota dalam kegiatan sehari-hari di staf ahli," ucapnya usai acara pelantikan pejabat di rumah dinas Wali Kota Magelang, Senin (27/10/2025).

Baca juga: Hamzah Kholifi Dicopot dari Sekda, Wali Kota Magelang: Murni Merit System

Dia mengatakan, permintaan tersebut sudah diutarakan sejak jauh-jauh hari.

Hamzah menilai masih banyak pegawai negeri sipil (PNS) yang lebih muda dan layak untuk menjabat Sekda Kota Magelang.

"Saya, kan, sudah maghrib. Saya tinggal dua tahun (pensiun)," ucapnya.

Murni Merit Sistem

Hamzah Khofifi dilantik menjadi Sekda Kota Magelang pada 1 September 2023, ketika Wali Kota Magelang dipegang oleh Muchamad Nur Aziz.

Baca juga: Tak Dipecat, 500 Tenaga Honorer Pemkot Magelang Diselamatkan dengan Skema Baru

Wali Kota Magelang Damar Prasetyono membantah pencopotan Hamzah berkaitan dengan era kepemimpinan sebelumnya.

Ia menegaskan jika keputusan tersebut didasari murni karena merit sistem. "Ini murni merit sistem," ucapnya di rumah dinasnya, Senin (27/10/2025).

Dia menambahkan, untuk sementara kursi sekda akan dipegang pejabat lain dengan status penjabat (Pj).

Baca juga: Kini, Sabo Dam Menayu Jadi Sumber Irigasi Petani di Magelang

Pj ini baru akan diusulkan ke Gubernur Jawa Tengah untuk dimintai persetujuan. Sambil menunggu tahapan tersebut, posisi Sekda Kota Magelang akan diisi oleh pelaksana harian.

"Sembari pengajuan Pj, Sekda diisi pelaksana harian," imbuhnya.