Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Bebas Visa ke 18 Negara Asia, Warga: Kalau Bisa ke Eropa Juga

Kompas.com - 30/10/2025, 15:34 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

KOMPAS.com - Warga Negara Indonesia (WNI) bisa liburan ke sejumlah negara di Asia dengan bebas visa. 

Berdasarkan data dari Passpor Index 2025, ada 18 negara di Asia yang bisa dikunjungi WNI tanpa perlu mengajukan visa.
 
Penting dicatat bahwa, durasi tinggal dan tujuan perjalanan yang diizinkan di setiap negara tersebut di atas bisa berbeda dan bergantung pada regulasi visa masing-masing negara.
 
Visa merupakan dokumen yang menjadi izin bagi seorang warga negara yang hendak pergi atau memasuki negara lain secara legal.
 

Seseorang wajib memiliki visa untuk dapat pergi ke luar negeri, tetapi beberapa negara sudah menjalin kerja sama untuk membebaskan visa bagi paspor negara-negara tertentu.

Lantas, negara Asia mana saja yang membebaskan Visa bagi paspor Indonesia? Berikut daftarnya.
  1. Brunei Darussalam
  2. Filipina
  3. Hong Kong
  4. Iran
  5. Jepang
  6. Kamboja
  7. Kazakhstan
  8. Laos
  9. Makau
  10. Malaysia
  11. Myanmar
  12. Singapura
  13. Tajikistan
  14. Thailand
  15. Timor-Leste
  16. Turki
  17. Uzbekistan
  18. Vietnam

Eropa jadi impian bebas visa para WNI

Seorang WNI asal Depok, Jawa Barat, Rio (28) mengatakan, dirinya cukup senang adanya bebas visa bagi WNI ke 18 negara di Asia. Ia mengaku bebas visa bisa mempermudah dirinya berlibur.

"Karena kan bisa mengurangi biaya liburan. Soalnya urus visa kan perlu biaya ya," kata Rio saat ditemui Kompas.com di Jakarta, Kamis (30/10/2025).

Rio memang belum mengetahui daftar lengkap 18 negara yang bisa dikunjungi WNI tanpa visa. Ia baru mengetahui negara-negara di Asia Tenggara yang bisa disambangi tanpa visa.

"Saya sendiri baru coba negara yang bebas visa itu ke Singapura dan Malaysia. Selanjutnya, mungkin saya akan ke Thailand bareng keluarga," lanjut Rio.

Rio berharap negara-negara lainnya seperti Korea Selatan dan Eropa bisa memberikan kebijakan bebas visa untuk WNI. Dengan begitu, ia mungkin bisa merencanakan liburan lebih mudah.

WNI lainya asal Jakarta, Arif (35) menyebutkan, kebijakan bebas visa ke 18 negara Asia memudahkan untuk bepergian lintas negara. Ia mengatakan, bebas visa membantunya saat berlibur ke negara-negara Asean.

"Kalau ke depan sih pengen ke Turki yang bebas visa. Memang ada impian ke sana, mudah-mudahan segera," kata Arif saat ditemui Kompas.com di Jakarta, Kamis.

Senada dengan Rio, Arif berharap negara-negara di Eropa bisa membebaskan visa untuk para WNI. Pasalnya, Eropa memiliki daya tarik untuk dikunjungi.

"Kalau bisa sih negara-negara Eropa ya. negara eropa itu kan kalau dibuka itu, hubungan lebih gampang dan tiket pesawat bisa lebih murah. walaupun sudah schengen, tapi pengennya bisa bebas visa ya biar bisa lebih mudah," tambah Arif.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Pembangunan Lift Kaca Kelingking Beach Disetop Sementara, Dipasang Garis Polisi
Pembangunan Lift Kaca Kelingking Beach Disetop Sementara, Dipasang Garis Polisi
Travel News
Dihadang Angkutan Umum, Transjakarta Hentikan Sementara Rute Pulogadung–Kampung Melayu
Dihadang Angkutan Umum, Transjakarta Hentikan Sementara Rute Pulogadung–Kampung Melayu
Travel News
3 Karya Budaya Wonosobo Masuk Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2025
3 Karya Budaya Wonosobo Masuk Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2025
Travel News
Libur Akhir Tahun, Waspada Puncak Musim Hujan dan Baca Tips Ini
Libur Akhir Tahun, Waspada Puncak Musim Hujan dan Baca Tips Ini
Travel News
KA Bukit Serelo Kertapati-Lubuk Linggau, Harga Tiket Rp 32.000
KA Bukit Serelo Kertapati-Lubuk Linggau, Harga Tiket Rp 32.000
Travelpedia
7,2 Ton Sampah Diangkut dari Kawasan Pantai Tanjung Aan NTB
7,2 Ton Sampah Diangkut dari Kawasan Pantai Tanjung Aan NTB
Travel News
Wonderful Indonesia Wellness 2025 Digelar di Solo dan Yogya Sebulan Penuh
Wonderful Indonesia Wellness 2025 Digelar di Solo dan Yogya Sebulan Penuh
Travel News
Tren Pariwisata Dunia Bergeser, Gen Z Makin Doyan Liburan
Tren Pariwisata Dunia Bergeser, Gen Z Makin Doyan Liburan
Travel News
Super Air Jet Buka Rute Jakarta-Kediri PP 10 November, Terbang 3 Kali Seminggu
Super Air Jet Buka Rute Jakarta-Kediri PP 10 November, Terbang 3 Kali Seminggu
Travel News
Harga Tiket Jalur Pendakian Gunung Rinjani 2025 Terbaru, Simak!
Harga Tiket Jalur Pendakian Gunung Rinjani 2025 Terbaru, Simak!
Travel News
3 November, Harga Tiket Jalur Pendakian Gunung Rinjani Naik
3 November, Harga Tiket Jalur Pendakian Gunung Rinjani Naik
Travel News
Tak Menyeramkan, Hantu di Saloka Theme Park Diajak Foto Manusia
Tak Menyeramkan, Hantu di Saloka Theme Park Diajak Foto Manusia
Travelpedia
Mengenal Rapa’i Uroh Duek, Alat Musik Tradisional Lhokseumawe
Mengenal Rapa’i Uroh Duek, Alat Musik Tradisional Lhokseumawe
Travelpedia
Sejarah Keraton Surakarta, Dulu Istana Kerajaan Mataram Islam
Sejarah Keraton Surakarta, Dulu Istana Kerajaan Mataram Islam
Travelpedia
Pakubuwono XIII Wafat, Raja Keraton Surakarta yang Naik Tahta Sejak 2004
Pakubuwono XIII Wafat, Raja Keraton Surakarta yang Naik Tahta Sejak 2004
Travelpedia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau