KOMPAS.com - Jika sedang berada di Manado, Sulawesi Utara, jangan lewatkan kesempatan untuk melihat keindahan bawah laut Taman Nasional Laut Bunaken.
Dari pesisir Kota Manado, waktu tempuh yang diperlukan untuk menuju Pulau Bunaken yakni sekitar 10-15 menit dengan menumpangi speedboat.
Pada perjalanan siang itu mengarungi laut menuju Pulau Bunaken, pemandu snorkeling bernama Geri mengatakan waktu terbaik untuk snorkeling atapun menyelam di Bunaken yaitu pada bulan Agustus.
Baca juga: Catat! Ini Waktu Terbaik untuk Menyelam dan Snorkeling di Bunaken
"Bulan-bulan Agustus lah, kalau sudah Desember anginnya sudah kencang," kata Geri sembari membenarkan posisi kacamata hitamnya, pada Kamis (30/10/2025).
Geri juga menambahkan, wisatawan yang ingin snorkeling ataupun diving disarankan turun ke air pada pagi hari. Mengingat matahari pagi belum terlalu panas dan sinar matahari juga menerangi terumbu karang.
"Sebaiknya pagi hari, sekitar jam 8 pagi sampai jam 10 pagi," katanya.
Bagi yang ingin snorkeling di Pulau Bunaken, simak panduan berikut:
Baca juga:
Keberangkatan wisatawan menuju Pulau Bunaken dari dermaga Grand Luley Manado, Sulawesi Utara, Kamis (30/10/2025). Berdasarkan penjelasan Geri, tersedia beragam pilihan akses menuju Pulau Bunaken. Saat Kompas.com ke Pulau Bunaken pada Kamis (30/10/2025), Kompas.com berangkat dari dermaga Grand Luley Manado.
Lokasinya berada di dalam area Grand Luley Manado, di daerah Tongkaina, Bunaken, Kota Manado, Sulawesi Utara.
Baca juga: 7 Panduan Snorkeling untuk Pemula, Jangan Snorkeling Sendiri
Dari dermaga Grand Luley Manado, tarif naik speedboat dari dermaga menuju Pulau Bunaken yaitu mulai dari Rp 175.000 per orang, untuk muatan kapal sebanyak 10 orang.
Selain itu, tersedia pula paket snorkeling di Bunaken dari Grand Luley Manado, harganya mulai dari Rp 400.000 per orang.
Tarif tersebut sudah termasuk tarif speedboat, guide dan kru, air minum, biaya tiket masuk, life jacket, dan asuransi keselamatan.
Baca juga: 5 Fakta Taman Nasional Bunaken, Surga Para Penyelam
Pemandangan bawah laut Bunaken Timur, spot snorkeling untuk pemula di Taman Nasional Laut Bunaken, Manado, Sulawesi Utara, Kamis (30/10/2025). Perlu dingat, total tarif tersebut belum termasuk biaya dokumentasi berupa foto atau video selama snorkeling. Jika ingin ada dokumentasi, kamu perlu menambah biaya sebesar Rp 350.000.
Khusus wisatawan mancanegara, akan dikenai tambahan biaya tiket masuk sebesar Rp 150.000 per orang.
Untuk paket dengan bujet Rp 400.000 per orang ini, wisatawan nantinya bisa melakukan registrasi di Luley Dive Centre terlebih dahulu. Setelah itu berangkat naik speedboat menuju Pulau Bunaken dari Luley Jetty.
Baca juga: 10 Tempat Wisata Manado dan Sekitarnya Selain Bunaken
Penting untuk diingat, sebelum turun ke laut, wisatawan wajib mendengarkan dan mematuhi arahan yang disampaikan oleh pemandu.
Meskipun sudah berpengalaman, Geri menyarankan untuk tetap membawa dan memakai life jacket demi keselamatan.
Penting pula diingat, beberapa spot snorkeling di Pulau Bunaken termasuk dangkal, dan terumbu karangnya masih alami dan cantik.
Baca juga: Bunaken, Andalan Daya Tarik Turis Asing ke Sulawesi Utara
Kompas.com menyelam di Bunaken Timur, spot snorkeling untuk pemula di Taman Nasional Laut Bunaken, Manado, Sulawesi Utara, Kamis (30/10/2025). Maka dari itu wisatawan perlu berhati-hati saat snorkeling supaya tidak merusak terumbu karang di sana.
Kata Geri, area Bunaken Timur punya terumbu karang yang bagus dan ikan karang warna-warni.
Tipikal area Bunaken Timur ini berbentuk wall (dinding) cocok untuk diving. Sementara untuk snorkeling bisa dilakukan di antara area wall dan area datar.
"Karangnya masih bagus di sini, seperti tebing karang yang ada di dalam laut," ujar Geri.
Selain di daerah tersebut, sambungnya, titik-titik untuk snorkeling yang bisa disambangi yaitu Likuan 1, Likuan 2, Likuan 3, Alung Banua.
"Titik yang di sini (Bunaken Timur) cocok untuk pemula, tapi disarankan tetap pakai life jacket, mau pemula ataupun sudah berpengalaman," katanya.
Khusus untuk pemula, Geri menyarankan untuk snorkeling di Alung Banua dan Likuan 3, karena arus lautnya tidak terlalu kuat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang