KOMPAS.com - Alpukat menjadi buah yang selalu dicari karena rasanya yang lembut dan kandungan gizinya yang tinggi.
Namun, memilih alpukat matang dan lezat sering kali menjadi tantangan, terutama di pasar yang menawarkan berbagai jenis buah ini.
Baca juga:
Dengan trik sederhana, alpukat yang sempurna bisa lebih mudah ditemukan.
Artikel ini akan membahas 8 cara memilih alpukat matang, mulai dari melihat warna hingga menekan tekstur, sehingga alpukat yang dibeli selalu sesuai harapan.
Tekstur alpukat menjadi salah satu cara paling mudah untuk memeriksa kematangan.
Alpukat matang terasa sedikit lunak saat ditekan di bagian dekat batangnya.
Namun, hindari menekan terlalu keras karena bisa merusak daging buah di dalamnya.
Pori-pori pada kulit alpukat juga bisa memberikan petunjuk.
Alpukat dengan pori kulit yang lebih besar sering kali menunjukkan kematangan yang sempurna.
Sebaliknya, pori yang terlalu kecil bisa jadi tanda buah masih mentah.
Warna kulit alpukat adalah indikator penting lainnya.
Alpukat matang biasanya berwarna hijau tua atau hampir hitam.
Namun, untuk konsumsi beberapa hari ke depan, pilih alpukat dengan warna hijau yang sedikit lebih muda.
Tangkai alpukat dapat memberikan petunjuk jelas tentang kematangannya.
Tangkai yang mudah dilepas dan meninggalkan warna hijau di bawahnya menunjukkan alpukat sudah matang.