Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Diperiksa Bareskrim, Lisa Mariana: “Haters" Banyak, "Endorse" Banyak

Kompas.com - 25/10/2025, 09:00 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com – Selebgram Lisa Mariana selesai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di Bareskrim Polri, Jumat (24/10/2025). Pemeriksaan berlangsung sekitar lima jam.

Kasus ini berawal dari pengakuan viral Lisa Mariana bahwa ia pernah menjalin hubungan dengan Ridwan Kamil dan memiliki anak. Namun, hasil tes DNA sebelumnya menunjukkan bahwa Ridwan Kamil bukan ayah biologis anak dari mantan model majalah dewasa itu.

Kuasa hukum Lisa, John Boy Nababan, mengatakan bahwa pemeriksaan kliennya berjalan lancar.

"Puji Tuhan, pemeriksaan sebagai tersangka Lisa Mariana hari ini berjalan dengan baik," ujar John di Bareskrim Polri.

Selama pemeriksaan, selebgram berusia 25 tahun itu dicecar sebanyak 44 pertanyaan. John menambahkan, pihak Cyber Bareskrim menyambut dengan baik sehingga Lisa merasa nyaman saat memberikan keterangan.

Baca juga: Alasan Polisi Tak Tahan Lisa Mariana Usai Diperiksa Sebagai Tersangka

"Terima kasih kepada Cyber Bareskrim yang menyambut kami dengan baik dan memberi kesempatan klien kami menjawab 44 pertanyaan dengan nyaman," kata John.

Lisa sendiri mengaku merasa diterima dengan baik oleh pihak kepolisian. Meski kini berstatus tersangka, ia menyebut masih bisa beraktivitas seperti biasa.

"Alhamdulillah, berjalan lancar, bapak-bapak di atas juga baik banget. Dan alhamdulillah aku bisa beraktivitas seperti sediakala," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Lisa juga menyampaikan rasa syukur atas viralnya kasus ini, yang menurutnya justru membuka peluang baru.

"Makin haters-nya banyak, endorse juga banyak, alhamdulillah, masyaAllah," ungkap wanita yang memulai kariernya sebagai model sejak 2015.

Sementara itu, Ridwan Kamil melalui kuasa hukumnya, Muslim Jaya Butarbutar, menanggapi penetapan Lisa sebagai tersangka. Menurut Muslim, hal ini membuktikan bahwa tuduhan Lisa merupakan kebohongan.

Baca juga: Diperiksa 5 Jam di Bareskrim, Lisa Mariana Dicecar 44 Pertanyaan soal Kasus Ridwan Kamil

"Penetapan tersangka ini bukti bahwa apa yang disampaikan Lisa Mariana itu kebohongan belaka," ungkap Muslim, dikutip dari YouTube Intens Investigasi.

Muslim menambahkan, pengakuan Lisa terkait anak merupakan fitnah yang ditujukan kepada kliennya.

"Yang kedua bisa dikatakan sebagai sesuatu yang tidak benar, kemudian fitnah yang sangat keji yang dilakukan Lisa Mariana dalam podcast-nya, dalam konferensi pers. Tentu penetapan tersangka ini membuktikan bahwa apa yang disampaikan Lisa Mariana tidak benar," jelas Muslim.

Ridwan Kamil memutuskan melanjutkan proses hukum tanpa menempuh jalan damai dengan Lisa untuk memberikan efek jera.

"Jadi ini menjadi sesuatu efek jera ke depan. Kenapa Pak Ridwan Kamil menempuh upaya hukum terus dan tidak ada damai, supaya ada efek jera bagi Lisa Mariana agar tidak mengumbar aib, agar tidak mengatakan sesuatu yang sifatnya narasi-narasi kebohongan ke publik yang akhirnya tidak terbukti kebenarannya," tutur Muslim.

Artikel ini tayang di Tribunseleb dengan judul Usai Diperiksa Terkait Laporan dari Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Haters Banyak, Endorse juga Banyak

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
5 Fakta Penemuan Dua Kerangka Manusia di Gedung ACC Kwitang, Jakarta Pusat
5 Fakta Penemuan Dua Kerangka Manusia di Gedung ACC Kwitang, Jakarta Pusat
Jawa Barat
BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Diperkirakan Terjadi November 2025–Februari 2026
BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Diperkirakan Terjadi November 2025–Februari 2026
Jawa Timur
Jenazah Pakubuwono XIII Disemayamkan di Sasana Parasdya, Warga Diperkenankan Datang Bertakziah
Jenazah Pakubuwono XIII Disemayamkan di Sasana Parasdya, Warga Diperkenankan Datang Bertakziah
Jawa Tengah
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Mangkat, Siapa Calon Penggantinya?
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Mangkat, Siapa Calon Penggantinya?
Jawa Tengah
Kalender 2026 Lengkap: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Tahun Depan
Kalender 2026 Lengkap: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Tahun Depan
Jawa Barat
BKN Ingatkan ASN: Tidak Masuk Kerja Bisa Berujung Pemecatan
BKN Ingatkan ASN: Tidak Masuk Kerja Bisa Berujung Pemecatan
Sulawesi Selatan
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Jawa Barat
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau