Andrew pertama kali bertemu dengan Jeffrey Epstein pada 1999 dan menjalin hubungan persahabatan dengannya.
Meski Epstein dihukum pada 2008 atas tuduhan perdagangan anak, Andrew masih terlihat bersama Epstein beberapa tahun setelah itu.
Dokumen pengadilan yang terungkap menunjukkan bahwa Andrew terus berkomunikasi dengan Epstein hingga 2011.
Baca juga: Pangeran Harry Bantah Pernah Tampar Pangeran Andrew sampai Mimisan
Pada Agustus 2021, Virginia Giuffre menggugat Andrew di pengadilan AS dengan tuduhan pelecehan seksual.
Dalam buku memoirnya, Giuffre mengisahkan bahwa Andrew telah melecehkannya di beberapa lokasi, termasuk di rumah Ghislaine Maxwell dan di pulau pribadi Epstein.
Pada Februari 2022, mereka mencapai kesepakatan damai di luar pengadilan, dengan Andrew membayar lebih dari 12 juta dolar AS sebagai bagian dari penyelesaian.
Kontroversi yang melibatkan Andrew memaksanya mundur dari peran sebagai utusan perdagangan Inggris pada 2011.
Baca juga: Kontroversi Terbaru Pangeran Andrew Makin Mengganggu Takhta Raja Charles
Pada 2022, Ratu Elizabeth II mencabut seluruh gelar militer dan patronase kerajaan Andrew setelah ia gagal membatalkan gugatan perdata yang diajukan oleh Giuffre.
Tekanan publik terus meningkat hingga pada 17 Oktober 2025, Andrew akhirnya setuju untuk menyerahkan gelar Duke of York.
Raja Charles III mencabut seluruh gelar resmi Andrew dan memerintahkannya untuk keluar dari Royal Lodge, kediaman mewah yang telah ia tempati selama dua dekade dengan sewa simbolis. Kamis (30/10/2025).
Langkah ini menandai akhir dari perjalanan karier kerajaan Andrew yang penuh kontroversi.
Sebagian artikel telah tayang di Kompas.com dengan judul Raja Charles III Cabut Gelar dan Usir Pangeran Andrew atas Kasus Epstein dan Gelar Pangeran Andrew Dicabut, Kejatuhan Sang Bangsawan Putra Ratu Inggris.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang