KOMPAS.com - Tarif listrik per kWh bulan September 2025 tidak mengalami perubahan dan masih sama seperti tarif bulan sebelumnya.
Itu berlaku untuk seluruh golongan pelanggan nonsubsidi dan subsidi, baik prabayar (meteran token) maupun pascabayar.
Pemerintah memastikan tarif listrik PLN Triwulan III (Juli-September) 2025 masih sama dengan periode Triwulan II (April-Juni) 2025.
"Untuk mendukung momentum pertumbuhan ekonomi nasional, dan meningkatkan daya beli masyarakat, serta daya saing industri, Triwulan III 2025 diputuskan tarif tetap, sepanjang tidak ditetapkan lain oleh pemerintah," ujar Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman P. Hutajulu, dikutip dari Kompas Money, Sabtu (28/6/2025).
Baca juga: Tarif Listrik Pelanggan Pascabayar untuk Rumah Tangga, Industri, dan Bisnis September 2025
Berikut adalah rincian tarif listrik PLN September 2025 untuk pelanggan rumah tangga:
Baca juga: Tarif Pasang Listrik Baru per 1 Agustus 2025 untuk Meteran Daya 450 dan 900 VA
Harga pembelian token listrik PLN akan menyesuaikan dengan total nominal token listrik yang dipilih.
Misalnya untuk membeli token listrik senilai Rp. 50.000 melalui PLN Mobile, pelanggan akan membayar Rp. 50.000. Begitu pula untuk nominal lainnya.
Sementara itu, terdapat perbedaan tarif untuk pembelian token listrik melalui layanan lain, seperti e-commerce, karena ada tambahan biaya layanan atau admin.
Baca juga: Tak Hanya Kebocoran Arus, Ini 4 Penyebab Denda Listrik PLN
Pembelian token listrik tersebut kemudian akan dikonversikan ke dalam kilowatt hour (kWh) sesuai tarif dasar listrik yang berlaku yang telah disebutkan di atas.
Selain itu, konversi pembelian token listrik ke kWh juga menyesuaikan biaya administrasi di wilayah masing-masing.
Sehingga, jumlah kWh bisa saja berbeda untuk setiap wilayah meski dengan nominal pembelian token listrik yang sama.
Baca juga: Harga Elpiji dan Tarif Listrik di Seluruh Indonesia per 1 September 2025, Berikut Rinciannya
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini