Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Psikolog Ungkap Gen Z Punya Mekanisme Pertahanan Unik yang Beda dari Generasi Lain, Apa Itu?

Kompas.com - 05/09/2025, 16:00 WIB
Fatimah Az Zahra,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aksi demonstrasi, unjuk rasa, hingga berbagai aspirasi yang ramai disuarakan masyarakat di media sosial belakangan ini mencerminkan cara generasi Z (Gen Z) merespons tekanan.

Psikolog Anak dan Remaja, Anastasia Satriyo, M.Psi., Psikolog, menilai Gen Z memiliki mekanisme tersendiri dalam menghadapi tekanan, yang berbeda dengan generasi sebelumnya.

Melalui akun Instagram pribadinya, @anassatriyo, Anastasia membagikan refleksi terkait fenomena tersebut.

Hari-hari ini saya belajar tentang kepribadian Gen Z Indonesia dan ekspresi diri mereka, yang mungkin cukup berbeda dengan kita, generasi Millennial, Gen X, apalagi Boomers,” tulis Anastasia pada Selasa (2/9/2025), dikutip dari Kompas.com atas seizinya.

Lantas, apa yang membedakan Gen Z dengan generasi lainnya dalam menghadapi tekanan?

Baca juga: Viral Narasi Gen Z Sulit Beli Rumah karena Boros, Ekonom: Upah di Bawah Standar

Perbedaan mekanisme pertahanan Gen Z dengan generasi lain

Dalam sistem otak manusia, terdapat mekanisme alami yang muncul ketika seseorang menghadapi stres berat.

Mekanisme tersebut dikenal dengan istilah fight (melawan), flight (menghindar), fawn (menurut/patuh), atau face (menghadapi).

Psikolog Anak dan Remaja, Anastasia Satriyo, M.Psi., Psikolog, menjelaskan bahwa Gen Z memiliki mekanisme otak yang lebih maju dibandingkan generasi sebelumnya, mulai dari Boomer, Gen X, hingga Milenial.

Menurutnya, generasi Boomer umumnya bertahan dengan mekanisme fight, yakni mengandalkan otoritas dan kekuasaan, atau fawn, yaitu cenderung patuh secara berlebihan.

Sementara itu, Gen X dan Milenial lebih sering terbawa pola fight or flight, dengan kecenderungan memilih flight atau menghindar demi rasa aman.

“Sedangkan Gen Z secara psikologis sudah mampu menggunakan mekanisme face,” kata Anastasia saat dihubungi Kompas.com, Kamis (4/9/2025).

Baca juga: Gen Z Disebut Jadi Generasi Paling Beruntung Karena Kemajuan AI

Apa itu mekanisme "Face"?

Dalam teori Four Responses to Fear/Threat, ada empat reaksi dasar manusia saat menghadapi ancaman, yakni fight (melawan), flight (menghindar), freeze (membeku), dan face (menghadapi).

“Dari keempat respons tersebut, face adalah yang paling adaptif dan konstruktif,” jelas Anastasia.

Respons face membuat seseorang mampu:

  • Membela diri dengan cara sehat
  • Berani terlibat dan menyuarakan pendapat
  • Menetapkan batas dengan jelas
  • Tetap terhubung dengan orang lain secara emosional

Dengan begitu, individu bisa melindungi diri, mengurangi risiko, dan menyampaikan kebutuhannya tanpa harus menyakiti diri sendiri maupun orang lain.

“Dengan kata lain, face berarti menghadapi ancaman secara rasional, asertif, dan tetap terhubung,” tambahnya.

Alih-alih melawan dengan fight, flight, atau freeze, seseorang dengan mekanisme face dapat memilih untuk mengelola rasa takut secara sadar dan mencari solusi.

Baca juga: Tren Gen Z Nikah di KUA, Ini Alasan Radya dan Jundi Menolak Resepsi

Gen Z, "face", dan peristiwa demo

Mekanisme face yang dimiliki Gen Z, menurut Anastasia, tampak jelas dalam aksi demonstrasi maupun ekspresi politik mereka di media sosial.

Alih-alih melakukan tindakan destruktif, Gen Z memilih berbicara dengan cara khas mereka, yakni menggunakan media sosial, meme, poster kreatif, hingga estetika visual.

“Mereka berbicara tanpa harus membakar fasilitas. Hal ini menunjukkan adanya assertive engagement,” jelas Anastasia.

Assertive engagement adalah keterlibatan aktif dan terbuka dalam suatu situasi dengan cara tegas, namun tetap menghargai pihak lain.

Selain itu, Gen Z juga kuat dalam membangun koneksi dan solidaritas, baik secara online maupun offline.

Dalam aksi demonstrasi, mereka saling berbagi informasi terbaru, menjaga sesama dengan logistik seperti minuman, masker, hingga susu beruang, serta menyemangati dengan humor.

Gen Z juga mampu menetapkan batas secara damai. Jika generasi sebelumnya cenderung diam (freeze) atau menyerang (fight), Gen Z justru menegaskan bahwa aksi mereka adalah bentuk protes damai, bukan provokasi.

“Sikap ini adalah cara mempertahankan nilai dan identitas mereka sekaligus meminimalkan eskalasi konflik,” kata Anastasia.

Dalam situasi penuh tekanan, Gen Z bahkan tidak mundur. Mereka memilih tetap terlibat aktif, misalnya dengan posting, live streaming, atau membuat citizen journalism.

“Dalam stres kolektif, Gen Z justru semakin engage, berbeda dengan generasi sebelumnya yang lebih memilih menghindar,” pungkasnya.

Baca juga: Gen Z Disebut Tak Bisa Menabung meski Sudah Lama Kerja, Perencana Keuangan Berikan Tipsnya

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Tren
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Tren
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Tren
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa 'Orang Seram'
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa "Orang Seram"
Tren
Sepak Terjang Budi Gunawan, Menko Polkam yang Kena Reshuffle Hari Ini
Sepak Terjang Budi Gunawan, Menko Polkam yang Kena Reshuffle Hari Ini
Tren
Masuk Daftar Reshuffle Kabinet Merah Putih Hari Ini, Berikut Sepak Terjang Sri Mulyani
Masuk Daftar Reshuffle Kabinet Merah Putih Hari Ini, Berikut Sepak Terjang Sri Mulyani
Tren
Perjalanan Karier Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Perjalanan Karier Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Sosok Menteri Abdul Kadir Karding yang Kena Reshuffle, Digantikan Mukhtarudin
Sosok Menteri Abdul Kadir Karding yang Kena Reshuffle, Digantikan Mukhtarudin
Tren
Prabowo Lantik Gus Irfan Jadi Menteri Haji dan Umrah, Ini Profil Lengkapnya
Prabowo Lantik Gus Irfan Jadi Menteri Haji dan Umrah, Ini Profil Lengkapnya
Tren
Kenapa Pemerintah Perlu Memenuhi Semua 17+8 Tuntutan Rakyat? Ini Kata Pengamat Politik
Kenapa Pemerintah Perlu Memenuhi Semua 17+8 Tuntutan Rakyat? Ini Kata Pengamat Politik
Tren
Presiden Prabowo Bersiap Umumkan Reshuffle, 5 Kementerian Terimbas
Presiden Prabowo Bersiap Umumkan Reshuffle, 5 Kementerian Terimbas
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau