Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Media Vietnam Komentari Kemenangan Indonesia atas Taiwan, Apa Kata Mereka?

Kompas.com - 06/09/2025, 09:45 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Dalam dua menit saja, dari menit ke-58 hingga 60, Ramadhan Sananta dan Sandy Walsh mencetak dua gol tambahan, menegaskan kemenangan 6-0.

"Kemenangan ini menggambarkan perbedaan kualitas yang jelas antara kedua tim, sekaligus menunjukkan pengaruh nyata pelatih Patrick Kluivert dalam membangun gaya permainan modern, pressing, dan efektif bagi sepak bola Indonesia," tutup Bongda.

Baca juga: Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Jadi Rebutan Tim Serie A, Nilai Transfer Jadi Sorotan

4. Soha: Timnas Indonesia buat Asia Tenggara tercengang

Media ternama Vietnam, Soha, memberitakan bagaimana Timnas Indonesia menciptakan hujan gol, sekaligus menunjukkan kekuatan mereka di kancah sepak bola Asia Tenggara.

Dalam pemberitaannya, Soha menuliskan, bermain melawan musuh yang relatif “sepadan”, pelatih Kluivert tetap menurunkan banyak pemain naturalisasi di starting XI, seperti Amat, Klok, Tjoe A On, Beckham, dan Reijnders.

Keunggulan kualitas tim dan dukungan laga kandang membuat Indonesia cepat menguasai pertandingan. Tim tuan rumah langsung menekan sejak peluit awal dan hanya butuh lebih dari 2 menit untuk mencetak gol pertama. 

Gol cepat ini membuat Indonesia semakin mendominasi. Sementara itu, Taiwan hanya bisa bertahan dan gagal menciptakan serangan balik karena kalah kuat di lini tengah.

Memasuki babak kedua, Indonesia tetap menguasai penuh pertandingan. Tim tuan rumah menciptakan banyak peluang dan menambah dua gol lagi melalui Sananta dan Sandy Walsh pada menit ke-57 dan 60.

Pertandingan berakhir dengan kemenangan telak 6-0 bagi Indonesia.

"Kemenangan ini sangat meyakinkan, meski tim belum menurunkan kekuatan penuh karena beberapa pemain naturalisasi masih bermain di Eropa," tulis Soha, Jumat.

Menurut media tersebut, kemenangan besar ini sekaligus memperlihatkan kekuatan Indonesia di mata lawan-lawan Asia Tenggara.

Tak hanya itu, hasil telak ini memberikan dorongan mental sebelum tim asuhan pelatih Kluivert menghadapi babak kualifikasi putaran ke-4 Piala Dunia 2026 yang diperkirakan akan sangat menantang pada bulan Oktober.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Halaman:


Terkini Lainnya
Media Vietnam dan Korsel Soroti Hasil Imbang Indonesia Vs Lebanon, Apa Kata Mereka?
Media Vietnam dan Korsel Soroti Hasil Imbang Indonesia Vs Lebanon, Apa Kata Mereka?
Tren
Kenapa Pejabat RI Sulit Mundur Meski Didesak Publik? Ini Penjelasan Sosiolog
Kenapa Pejabat RI Sulit Mundur Meski Didesak Publik? Ini Penjelasan Sosiolog
Tren
Kata Media Asing soal Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru, Singgung MBG dan Perlambatan Ekonomi
Kata Media Asing soal Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru, Singgung MBG dan Perlambatan Ekonomi
Tren
Kronologi Mahasiswa Indonesia di Belanda Meninggal Saat Dampingi Kunjungan Kerja Pejabat
Kronologi Mahasiswa Indonesia di Belanda Meninggal Saat Dampingi Kunjungan Kerja Pejabat
Tren
Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru: Kata Istana hingga Ucapan Kontroversial
Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru: Kata Istana hingga Ucapan Kontroversial
Tren
Jadwal Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Jadwal Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Tren
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau