KOMPAS.com - Buah pir mungkin bukan buah paling populer, tetapi kandungan nutrisinya yang kaya menjadikannya pilihan yang baik untuk kesehatan.
Terdapat lebih dari 3.000 varietas pir di dunia, dan Amerika Serikat merupakan salah satu produsen terbesar dengan berbagai jenis seperti Bartlett, Bosc, dan Anjou.
Selain rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut ketika matang sempurna, pir juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang mungkin belum banyak diketahui.
Berikut ini adalah 6 manfaat buah pir untuk kesehatan:
Baca juga: Resep Baesuk, Buah Pir Kukus untuk Batuk
Salah satu keunggulan utama pir adalah kandungan seratnya yang tinggi. Serat sangat penting untuk kesehatan pencernaan, namun banyak orang yang masih kekurangan asupan serat harian.
Lihat postingan ini di Instagram
Dalam satu buah pir berukuran sedang, terdapat sekitar 5,5 gram serat, yang setara dengan 20 persen dari kebutuhan harian.
Baca juga: Resep Jus Buah Pir Nanas, Bisa untuk Detoks Tubuh
Pir mengandung serat larut dan tidak larut yang membantu melancarkan sistem pencernaan, mencegah sembelit, serta meningkatkan kesehatan usus.
Serat dalam pir tidak hanya baik untuk pencernaan tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan jantung.
Penelitian menunjukkan bahwa pola makan tinggi serat dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.
Baca juga: 5 Manfaat Buah Pir untuk Kesehatan Menurut Sains
Selain itu, pir mengandung antioksidan seperti procyanidin dan quercetin yang membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) serta meningkatkan kesehatan pembuluh darah, yang pada akhirnya menurunkan risiko penyakit jantung.
Pir merupakan buah yang rendah dalam indeks glikemik serta kaya akan serat dan antioksidan seperti anthocyanin. Kombinasi ini menjadikan pir sebagai buah yang baik untuk mengontrol kadar gula darah.
Serat dalam pir membantu memperlambat penyerapan karbohidrat dan gula, sehingga dapat membantu mencegah lonjakan gula darah.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi lima atau lebih porsi buah yang kaya anthocyanin, termasuk pir merah, dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 hingga 23 persen.
Pir mengandung berbagai antioksidan seperti vitamin C, vitamin K, quercetin, dan anthocyanin yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.
Antioksidan ini berperan dalam mengurangi risiko penyakit kronis dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Baca juga: 4 Cara Cegah Potongan Buah Pir agar Tidak Berubah Warna Jadi Coklat