Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Perusahaan Raih Penghargaan ESG Award 2024 by KEHATI

Kompas.com - 31/07/2024, 22:00 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 13 perusahaan Indonesia menjadi pemenang penghargaan Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) Award 2023 By Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) yang diselenggarakan di Jakarta, Selasa (30/7/2024).

Acara ini merupakan kedua kalinya Yayasan KEHATI menggelar penghargaan serupa pada tahun 2023.

Direktur Eksekutif Yayasan KEHATI Riki Frindos mengatakan, ESG Award 2024 by KEHATI bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengapresiasi pelaku ESG investment dan keuangan berkelanjutan dalam tiga sektor, yakni Sektor Capital Market (pasar modal), Impact Investment (investasi berdampak), serta Debt and Project Financing (utang dan pembiayaan proyek).

“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian dari stakeholders industri keuangan untuk mengadopsi prinsip ESG dalam keputusan bisnis, serta investasi dan pendanaan, dalam rangka menuju masa depan keuangan berkelanjutan di Indonesia,” ujar Riki pada Selasa (30/7/2024) malam.

Baca juga: Potensi Pasar Besar, Penerapan ESG Jadi Keharusan

Adapun ke-13 perusahaan itu berasal dari beberapa sektor, mulai dari emiten, manajer investasi (fund manager), penerbit surat utang (issuer), investor dan fasilitator, konsultan, perusahaan rintisan (startup) dan UMKM berdampak (impact entrepreneur), modal ventura (venture capital), sampai dengan fasilitator investasi berdampak (impact investment).

Perusahaan-perusahaan tersebut dipilih berdasarkan kriteria ESG terbaik yang mewakili sektor industrinya masing-masing.

Khusus emiten, seleksi dilaksanakan atas beberapa perusahaan terbuka yang tercatat sebagai konstituen Indeks SRI-KEHATI, indeks saham yang diluncurkan KEHATI bersama Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak 2009.

Pemenang ESG Award 2024 by KEHATI

Riki memberikan apresiasi kepada para pemenang, yang terus berkomitmen dalam investasi berkelanjutan.

“Kami berharap komitmen semua pemangku kepentingan dalam mendorong investasi berkelanjutan dapat menciptakan Indonesia yang lebih baik, hal ini sebagaimana tema penghargaan tahun ini, yaitu “Sustainable Investment for A Better Indonesia,” tambah Riki.

Selain untuk memberikan apresiasi kepada stakeholders dalam mempromosikan investasi berbasis ESG di pasar modal Indonesia, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan awareness nilai-nilai ESG kepada para pelaku industri keuangan, khususnya pelaku pasar modal Indonesia.

Berikut daftar lengkap ke-13 pemenang yaitu:

A. Sektor Capital Market

Kategori Emiten
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
- PT Avia Avian Tbk.

Kategori Investor – Fund Manager
- PT BNP Paribas Asset Management
- PT Samuel Aset Manajemen

Kategori Investor – Dana Pensiun
- Dana Pensiun Telkom

B. Sektor Impact Investment

Kategori Impact Entrepreneur
- PT Xurya Daya Indonesia (Xurya)
- PT Sosial Bisnis Indonesia (SOBI)
- PT Khazanah Hijau Indonesia (Rekosistem)

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Industri Semen Tekan Emisi 21 Persen, Bidik Semen Hijau Nol Karbon 2050
Industri Semen Tekan Emisi 21 Persen, Bidik Semen Hijau Nol Karbon 2050
Swasta
Inquirer ESG Edge Awards 2025: Apresiasi Perusahaan hingga UMKM yang Bawa Dampak Nyata
Inquirer ESG Edge Awards 2025: Apresiasi Perusahaan hingga UMKM yang Bawa Dampak Nyata
Swasta
Tangkap dan Simpan Emisi CO2 di Bawah Tanah? Riset Ungkap Cuma Bisa Dilakukan 200 Tahun
Tangkap dan Simpan Emisi CO2 di Bawah Tanah? Riset Ungkap Cuma Bisa Dilakukan 200 Tahun
LSM/Figur
Serangga Menghilang Cepat, Bahkan di Ekosistem Alami yang Tak Tersentuh
Serangga Menghilang Cepat, Bahkan di Ekosistem Alami yang Tak Tersentuh
Pemerintah
Masa Depan Pedesaan Lebih Terjamin Berkat Hutan dan Kearifan Lokal
Masa Depan Pedesaan Lebih Terjamin Berkat Hutan dan Kearifan Lokal
Pemerintah
Pencemaran Sungai Jakarta, UMKM Diminta Segera Urus NIB dan SPPL
Pencemaran Sungai Jakarta, UMKM Diminta Segera Urus NIB dan SPPL
Pemerintah
Hari Kelebihan Sampah Plastik 2025: Dunia Gagal Kelola Sepertiga Produksi
Hari Kelebihan Sampah Plastik 2025: Dunia Gagal Kelola Sepertiga Produksi
LSM/Figur
Anggaran Naik, KLH Bakal Fokus Atasi Sampah dan Iklim
Anggaran Naik, KLH Bakal Fokus Atasi Sampah dan Iklim
Pemerintah
Sungai Jakarta 'Cemar Berat', Limbah Domestik Sumber Utamanya
Sungai Jakarta "Cemar Berat", Limbah Domestik Sumber Utamanya
LSM/Figur
TNUK Tegaskan, JRSCA Bukan Habitat Buatan bagi Badak Jawa
TNUK Tegaskan, JRSCA Bukan Habitat Buatan bagi Badak Jawa
Pemerintah
Peta Kawasan HCV Dibuat, Atasi Masalah Fragmentasi Habitat Satwa
Peta Kawasan HCV Dibuat, Atasi Masalah Fragmentasi Habitat Satwa
LSM/Figur
KLH Dapat Anggaran Rp 1,3 T untuk Belanja Pegawai hingga Pengelolaan Sampah
KLH Dapat Anggaran Rp 1,3 T untuk Belanja Pegawai hingga Pengelolaan Sampah
Pemerintah
Peneliti: Penghitungan Karbon Secara Mandiri oleh Perusahaan Tak Akurat
Peneliti: Penghitungan Karbon Secara Mandiri oleh Perusahaan Tak Akurat
LSM/Figur
PBB: Karhutla akibat Perubahan Iklim Sumbang Polusi Udara pada 2024
PBB: Karhutla akibat Perubahan Iklim Sumbang Polusi Udara pada 2024
Pemerintah
Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Ini Wilayah yang Bakal Dilanda Hujan
Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Ini Wilayah yang Bakal Dilanda Hujan
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau