Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut Bulog Mayjen Rizal Sudah Ajukan Pensiun ke Panglima TNI Sejak 1 Juni

Kompas.com - 18/07/2025, 15:03 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Danu Damarjati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, memastikan dirinya telah mengajukan pengunduran diri secara resmi dari dinas aktif TNI sejak 1 Juni 2025.

“Saya sudah mengundurkan diri secara resmi. Tertulis pada Panglima TNI sejak tanggal 1 Juni 2025," kata Ahmad Rizal saat ditemui di Gedung Nanggala Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat (18/7/2025).

Pernyataan ini dia sampaikan untuk menjawab keraguan publik soal statusnya sebagai perwira aktif yang kini memimpin salah satu badan usaha milik negara (BUMN) di bidang pangan.

Baca juga: Pensiun Dini dari TNI karena Jabat Dirut Bulog, Mayjen Ahmad Rizal: Saya Profesional

Kendati demikian, ia mengatakan bahwa proses administrasi pengunduran dirinya masih berlangsung di Mabes TNI.

Rizal menyatakan bahwa dirinya saat ini telah menjalankan tugas di sektor sipil sebagai bentuk pengabdian kepada negara.

 

“Jadi, teman-teman media, tidak usah bimbang, tidak usah ragu. Saya profesional. Yang namanya mengabdi. Dulu kami mengabdi dengan adik-adik kami di TNI," ujarnya.


"Nah, sekarang saya mengabdi dengan teman-teman semuanya. Di lingkungan sipil. Yang penting, kita mengabdi untuk bangsa dan negara, mewujudkan swasembada pangan," tambah dia.

Baca juga: Mayjen Rizal Jadi Dirut Bulog, Imparsial: Militer Harus Taat pada UU TNI

Saat ditanya apakah sudah resmi menjadi purnawirawan, Rizal menjelaskan bahwa saat ini dirinya masih menunggu Surat Keputusan (Skep) dari Mabes TNI sebagai penetapan formal.

“Nunggu Skep dulu. Kan belum keluar Skep-nya, Mas,” ujarnya.

Ahmad Rizal dilantik sebagai Direktur Utama Perum Bulog pada Juli 2025. Penunjukannya sempat menjadi sorotan karena ia masih tercatat sebagai perwira aktif.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Anggota DPR Cecar KY, Calon Hakim Agung Pernah Diduga Plagiat Lolos Seleksi Lagi
Anggota DPR Cecar KY, Calon Hakim Agung Pernah Diduga Plagiat Lolos Seleksi Lagi
Nasional
TNI AL Berupaya Akuisisi Kapal Induk Italia untuk Perkuat Armada Laut
TNI AL Berupaya Akuisisi Kapal Induk Italia untuk Perkuat Armada Laut
Nasional
KPK Bakal Panggil Anak Eks Gubernur Kaltim Dayang Donna Terkait Kasus Suap IUP
KPK Bakal Panggil Anak Eks Gubernur Kaltim Dayang Donna Terkait Kasus Suap IUP
Nasional
Amnesty: Kasus Munir Penting untuk Bersihkan Negara dari Penyalahgunaan Kekuasaan
Amnesty: Kasus Munir Penting untuk Bersihkan Negara dari Penyalahgunaan Kekuasaan
Nasional
Tiba di Tanah Air, KRI Brawijaya-320 Akan Ditempatkan di Koarmada II
Tiba di Tanah Air, KRI Brawijaya-320 Akan Ditempatkan di Koarmada II
Nasional
Kasus Bunuh Diri Ibu dan Anak di Bandung, Menko Pratikno Sebut Perempuan Menanggung Beban Berat
Kasus Bunuh Diri Ibu dan Anak di Bandung, Menko Pratikno Sebut Perempuan Menanggung Beban Berat
Nasional
Gen Z, FOMO, dan Tragedi di Balik Demonstrasi
Gen Z, FOMO, dan Tragedi di Balik Demonstrasi
Nasional
Ketua KY Sebut 12 Hakim Agung Pensiun di 2025
Ketua KY Sebut 12 Hakim Agung Pensiun di 2025
Nasional
Kapal Perang Baru TNI AL, KRI Brawijaya-320 Tiba di Tanah Air Setelah 44 Hari Berlayar dari Italia
Kapal Perang Baru TNI AL, KRI Brawijaya-320 Tiba di Tanah Air Setelah 44 Hari Berlayar dari Italia
Nasional
Nusron Disentil di DPR terkait Nasib 3,1 Juta Hektare Lahan Sawit Ilegal yang Sudah Disita Prabowo
Nusron Disentil di DPR terkait Nasib 3,1 Juta Hektare Lahan Sawit Ilegal yang Sudah Disita Prabowo
Nasional
Main Domino Bareng Aziz Wellang, Menteri Karding: Raja Juli Tidak Salah, Saya Tanggung Jawab Penuh
Main Domino Bareng Aziz Wellang, Menteri Karding: Raja Juli Tidak Salah, Saya Tanggung Jawab Penuh
Nasional
KY Umumkan Hasil Seleksi 13 Calon Hakim Agung dan 3 Hakim Ad Hoc HAM, Berikut Daftarnya
KY Umumkan Hasil Seleksi 13 Calon Hakim Agung dan 3 Hakim Ad Hoc HAM, Berikut Daftarnya
Nasional
Menag Jenguk dan Doakan Korban Ambruknya Bangunan Majelis Taklim di Bogor
Menag Jenguk dan Doakan Korban Ambruknya Bangunan Majelis Taklim di Bogor
Nasional
KPK Panggil Iwan Chandra Pengantar Uang Suap Rp 3 M untuk Ketua Kadin Kaltim Dayang Dona
KPK Panggil Iwan Chandra Pengantar Uang Suap Rp 3 M untuk Ketua Kadin Kaltim Dayang Dona
Nasional
Meski Tak Terima Uang, Nadiem Makarim Dinilai Tetap Bisa Dijerat dalam Kasus Laptop Chromebook
Meski Tak Terima Uang, Nadiem Makarim Dinilai Tetap Bisa Dijerat dalam Kasus Laptop Chromebook
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau