JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia turut mengantarkan mantan Staf Khusus (Stafsus) Presiden Bidang Ekonomi era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Arif Budimanta, ke tempat peristirahatan terakhirnya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Layur, Rawamangun, Jakarta Timur, Sabtu (6/9/2025).
Dari pengamatan Kompas.com di lokasi, Bahlil tiba lebih dulu dari ambulans pengantar jenazah mendiang Arif pada pukul 12.50 WIB.
Bahlil mengenakan kacamata hitam, peci hitam, baju koko putih, dan celana hitam.
Ia menyalami satu per satu keluarga Arif sembari mengucapkan belasungkawa.
Baca juga: Menteri Airlangga Kehilangan Sosok Arif Budimanta, Teman Dialog sejak di Megawati Institute
Selang lima menit setelah kedatangan Bahlil, ambulans jenazah tiba.
Menteri ESDM langsung menghampiri untuk membantu mengangkat jenazah.
Melantunkan "Lailahaillallah", doa khusus ketika mengiringi jenazah, Bahlil mengantarkan Arif ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Selain Bahlil, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti, Menteri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin, dan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia Ahmad Muzani juga mengiringi kepergian Arif.
Sebagai informasi, Arif Budimanta tutup usia pada Sabtu (6/9/2025) pukul 00.06 WIB.
Semasa hidup, Arif dikenal sebagai seorang ekonom yang aktif memublikasikan pemikirannya terhadap isu-isu pembangunan, UMKM, dan ekonomi moneter, baik di media massa maupun di forum-forum internasional.
Baca juga: Ketum PP Muhammadiyah Kenang Arif Budimanta: Sosok Ikhlas dan Penuh Dedikasi
Selain menjadi Stafsus Presiden era pemerintahan Jokowi, Arif juga pernah tercatat sebagai Wakil Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional/penasihat Presiden di Bidang Ekonomi dan Industri pada 2016-2019.
Ia juga pernah membantu Kementerian Keuangan saat menjadi Senior Advisor Menteri Keuangan pada 2014-2016.
Kemudian, kiprahnya berlanjut saat menjadi Tim Ahli Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada 2014-2019.
Arif juga aktif dalam organisasi kepartaian.
Ia pernah menjadi Ketua DPP PDIP periode 2005-2010 dan Wakil Ketua Fraksi PDIP di MPR RI 2009-2013.
Arif juga tercatat pernah menjadi anggota DPR periode 2009-2014 di komisi yang membidangi keuangan, moneter, perencanaan, dan pengawasan pembangunan dari Fraksi PDI Perjuangan.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini