Banjir di Sempaja Utara Samarinda Surut, Warga Mulai Beraktivitas Normal

SAMARINDA, KOMPAS.com – Setelah terendam banjir cukup parah sejak Rabu (22/10/2025) sore, kawasan Jalan Wahid Hasyim II, Perumahan Sempaja Lestari Indah, dan Bengkuring di Kecamatan Sempaja Utara, Samarinda, kini telah kembali kering.

Pantauan pada Kamis (23/10/2025) pukul 12.00 Wita menunjukkan, air sudah surut sepenuhnya dan warga mulai beraktivitas seperti biasa.

Baca juga: Diterjang Banjir Pantura, Arumni Tak Menyerah: Nekat Saja Numpang Truk

Sehari sebelumnya, hujan deras yang mengguyur sejak pukul 12.00-16.00 Wita menyebabkan genangan air cukup tinggi di wilayah tersebut.

Ketinggian air sempat mencapai 30 cm, bahkan menutup akses jalan hingga malam hari. Puluhan warga terjebak karena kendaraan mereka mogok di tengah banjir.

“Saya tadi malam masih lihat air tinggi sampai lutut. Baru sekitar tengah malam mulai surut. Sekarang sudah kering, cuma sisa lumpur dan sampah aja,” kata Rizal, warga Bengkuring.

Sementara itu, Maya, warga Perumahan Sempaja Lestari Indah, mengaku lega karena jalan kini sudah bisa dilalui kendaraan.

“Alhamdulillah sudah normal lagi. Tapi tiap hujan deras pasti banjir di sini. Gorong-gorongnya harus dibersihkan,” ujarnya.

Meski air telah surut, sejumlah warga masih terlihat membersihkan rumah dan kendaraan dari lumpur sisa banjir. Beberapa titik drainase juga tampak tersumbat sampah, yang diduga memperparah genangan air pada Rabu malam.

Baca juga: Kondisi Terkini Jalan Pantura Semarang-Demak, Masih Tergenang Banjir 50-70 Cm

Warga berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.

“Kalau hujan deras lagi, kemungkinan banjir lagi. Jadi tolong segera ditangani,” ujar Rizal.

Sampai Kamis siang, arus lalu lintas di kawasan Sempaja Utara sudah lancar. Tidak ada lagi genangan air di ruas utama Jalan Wahid Hasyim II dan Perumahan Sempaja Lestari Indah.