Himeji Castle, situs warisan dunia UNESCO, akan memberlakukan tiket 2.000–3.000 yen (sekitar Rp 220.300–Rp 330.450) untuk turis internasional mulai Maret 2026.
Warga lokal tetap membayar 1.000 yen (sekitar Rp 110.150) seperti sebelumnya.
Di Okinawa, taman hiburan bertema hutan Junglia yang baru dibuka musim panas 2025 menetapkan tiket masuk 8.800 yen (sekitar Rp 969.320) untuk turis.
Harga ini lebih mahal sekitar 2.000 yen (sekitar Rp 220.300) dibandingkan tiket untuk penduduk Jepang.
Mengutip Kyodo News (17/7/2025), hal serupa juga dilakukan Kuil Nanzoin di Prefektur Fukuoka.
Sejak Mei 2025, kuil dengan patung Buddha berbaring sepanjang 41 meter itu mengenakan biaya 300 yen (sekitar Rp 33.045) hanya bagi wisatawan asing.
Pengunjung lokal tetap gratis, sedangkan turis asing diarahkan membeli tiket di pintu resepsi.
Menariknya, papan informasi di lokasi hanya ditulis dalam Bahasa Inggris.
Wisatawan asing dengan izin tinggal jangka panjang dikecualikan dari aturan ini.
Namun, kebijakan Kuil Nanzoin memicu perdebatan karena dianggap kurang transparan.
Aturan tentang tax-free shopping atau belanja bebas pajak juga akan berubah mulai November 2026.
Informasi selengkapnya mengenai belanja bebas pajak dan perubahan aturan lain bisa dibaca di Liburan ke Jepang 2025 Bisa Jadi yang Terakhir Sebelum Makin Mahal, Ada 7 Aturan Baru
Sumber:
Baca juga:
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di siniView this post on Instagram