KOMPAS.com - Saat menyantap chia seed (biji chia), pernahkah terpikir soal apakah chia seed bisa kedaluwarsa?
Chia seed kerap dijadikan bahan makanan, khususnya sarapan. Bentuknya sepintas mirip selasih, dengan warna hitam, coklat, atau putih.
Baca juga:
Simak informasi soal masa kedaluwarsa chia seed berikut ini.
Ada beberapa cara mengolah chia seed untuk diet yang dapat dipraktikkan, termasuk menjadikannya taburan pada smoothie, salad, atau buah potong.Dilansir dari Yahoo, Rabu (30/4/2025), chia seed bisa kedaluwarsa akibat kandungan minyak lemaknya yang tinggi.
Minyak dalam chia seed bisa teroksidasi seiring berjalannya waktu sehingga menurunkan kualitas chia seed. Baunya pun akan lebih tengik.
Ada beberapa cara untuk mengetahui apakah chia seed sudah kedaluwarsa atau tidak. Salah satunya adalah dari munculnya jamur karena jamur bisa tumbuh di chia seed yang lembap.
Baca juga:
Cara selanjutnya dari chia seed yang menggumpal. Gumpalan tersebut termasuk tanda minyak dalam chia seed sudah tengik.
Bila disimpan dengan baik, misalnya di tempat sejuk dan kering, chia seed bisa tahan hingga empat sampai lima tahun tanpa dimasukkan ke kulkas, dikutip dari The Nutrition Source.
Sebagai informasi, chia seed memiliki banyak manfaat bagi tubuh, antara lain membantu mengendalikan level kolesterol dan membantu menurunkan berat badan.
Biasanya chia seed dikonsumsi bersama buah-buahan dan yogurt, tapi ada pula yang menjadikannya bahan campuran panekuk.
Baca juga:
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarangView this post on Instagram