Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Jarang Ditemukan Nastar Pakai Cengkih? Ini Alasannya

Kompas.com - 15/10/2025, 10:30 WIB
Mufit Apriliani

Penulis

KOMPAS.com - Siapa tak kenal dengan nastar? Kue kering bertekstur lembut dengan isian selai nanas manis-asam ini kerap hadir di meja saat perayaan Lebaran atau Natal tiba.

Umumnya, nastar dikenal dengan bentuk bulat kecil mengkilap di bagian atasnya. Namun kini, tak hanya varian klasik saja yang bisa ditemukan di toko atau penjual kue, ada banyak jenis nastar dengan berbagai bentuk bahkan isian yang beragam.

Seperti nastar bunga, nastar keju, nastar keranjang, nastar gulung, hingga nastar daun.

Meski variasinya semakin banyak, kini jarang sekali ditemukan nastar yang menggunakan cengkih di atasnya.

Padahal, rempah ini memiliki aroma harum yang khas, dan perpaduan nanas dengan cengkih juga menciptakan wangi tropis yang unik.

Namun ternyata, tidak adanya cengkih pada nastar bukan tanpa alasan, loh! Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Baca juga: Resep Minuman Nanas Modal 3 Bahan Utama, Nyegerin Tenggorokan

Cengkih memiliki aroma yang dominan

Nastar cengkih menjadi salah satu varian yang sudah jarang ditemukan.canva.com Nastar cengkih menjadi salah satu varian yang sudah jarang ditemukan.

Cengkih termasuk rempah dengan aroma yang sangat kuat, bahkan dalam jumlah kecil pun dapat mengubah keseluruhan rasa pada kue.

Menurut Buku “Cengkeh: Keajaiban Herbal dalam Pengobatan dan Kesehatan” (2023) karya Tresno Saras terbitan Tiram Media, aroma tajam pada cengkih dihasilkan dari senyawa eugenol yang terdapat dalam daun, bunga, dan pucuk tanaman.

Aroma inilah yang kerap mendominasi bahan lain, termasuk mentega dan selai nanas pada nastar.

Baca juga: Kenapa Nastar Cepat Berjamur? Ini 5 Kesalahan Umum Saat Menyimpannya

Seorang pengusaha kuliner Maha’K di Klaten, Jawa Tengah, Mutamimul Huda (31) juga mengungkapkan jika ia saat ini tidak membuat varian nastar dengan cengkih karena banyak konsumen yang tidak menyukai aromanya.

“Ada yang enggak suka cengkih di nastar, soalnya aromanya strong, jadi memengaruhi rasa juga,” jelas Huda saat dihubungi KOMPAS.com, Selasa (14/10/2025).

Sementara itu, Vika (31) pengusaha kue Nuan’s Cookies di Bantul mengaku masih sering membuat nastar jenis tersebut untuk para pelanggan setianya.

Agar tak terlalu mengganggu rasa, Vika merendam cengkih terlebih dahulu sebelum disematkan di atas nastar agar aromanya yang terlalu kuat.

“Setiap Lebaran atau Natal masih sering bikin nastar cengkih. Cengkihnya untuk hiasan saja, tapi itu yang jadi ciri khas nastar klasik,” ucap Vika.

Baca juga: Resep Olesan Nastar Lebaran agar Enak dan Glowing

Tak banyak peminat

Cengkih, rempah ini kerap disematkan di atas nastar klasik.canva.com Cengkih, rempah ini kerap disematkan di atas nastar klasik.

Banyaknya varian nastar baru yang lebih menarik membuat nastar dengan hiasan cengkih menjadi terlupakan.

Huda sendiri mengaku saat ini lebih sering menjual jenis nastar klasik dengan bentuk bulat kecil dan berisi selai nanas saat Hari Raya Lebaran atau Natal.

Dedi Wisnu (40), pelaku usaha kue rumahan di Klaten juga menuturkan jika konsumennya banyak memilih tampilan baru yang lebih menarik dan kekinian.

“Sudah jarang yang minta pakai cengkih, umumnya yang klasik atau unik-unik. Padahal kalau berdasarkan adonan dan isi ya sama aja, selai nanas,” tutur Wisnu.

Baik Huda maupun Wisnu tetap menerima jika terdapat konsumen yang memesan nastar dengan cengkih di atasnya.

“Ada tambahan biaya kalau pakai cengkih, dari harga normal tambah Rp 1.000 per toples,” terang Huda.

Baca juga: Nastar Dinobatkan Jadi Kue Kering Lebaran Terfavorit Tahun 2025, Jangan Heran kalau Cepat Habis!

Varian baru lebih menarik

Nastar gulung, salah satu varian nanas kekinian yang menarik perhatian.canva.com Nastar gulung, salah satu varian nanas kekinian yang menarik perhatian.

Saat ini terdapat banyak varian baru nastar dengan bentuk, warna, bahkan isian yang unik. Nah, nastar jenis inilah yang kini tengah diminati para pembeli.

Terlebih saat Hari Raya Lebaran atau Natal tiba, kue unik yang tersusun di toples akan lebih menarik perhatian jika dibandingkan kue yang sudah sering terlihat.

Dedi Wisnu juga menerima berbagai macam pesananan untuk pembuatan nastar dengan bentuk hingga isian yang tak biasa.

“Bahkan Lebaran kemarin (2024) banyak yang minta varian nastar unik, seperti karakter gitu. Isiannya juga ada yang minta selai apel,” ungkap Wisnu.

Baca juga: Resep Nastar Oven Kompor, Lebih Wangi dan Tak Gampang Retak

Cengkih memang memberi aroma yang khas dan harum, namun bagi sebagian orang rupanya aroma ini dianggap tidak cocok dipadukan dengan nastar yang lembut dan manis.

Saat ini, kebanyakan orang lebih memilih nastar dengan rasa klasik atau varian modern yang lebih menarik.

Meski saat ini jarang ditemukan, namun sejumlah pengusaha kue kering masih menerima pesanan nastar yang menggunakan cengkih di atasnya.

Baca juga: 3 Cara Menyimpan Selai Nanas Sisa Nastar agar Awet

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau