Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Lomba Melamun di Korea Selatan yang Diikuti Puluhan Orang

Kompas.com - 09/06/2021, 07:18 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

"Tetapi apa yang dibutuhkan otak selama masa-masa yang tidak biasa ini adalah momen untuk keluar, istirahat mental untuk membebaskan diri dari siklus kecemasan yang terus berlanjut," ujar Shin Dong-won.

Tanggapan peserta kompetisi

The Washington Post pun mewawancarai kepada tiga peserta Korea Selatan terkait mengapa mereka datang ke hutan (tempat yang tenang dan tepat untuk kompetisi) untuk merehatkan mental dan pikiran.

Lee Ji-won, Mahasiswa

Seorang mahasiswa bernama Lee Ji-won (24) menyampaikan bahwa ia mengikuti Kompetisi Space Out selama 90 menit.

Menurutnya, hal itu merupakan waktu terlama yang ia habiskan untuk tidak melakukan apa-apa dalam beberapa saat.

"Virus corona membuka banyak waktu luang bagi saya, namun saya merasa tertekan untuk menggunakan waktu itu secara efektif," ujar Lee.

Baca juga: [POPULER TREN] Viral, Pengemudi Truk Ogah Minggir Berikan Jalan ke Rombongan Mobil TNI | Driver Ojol 59 Tahun Dibegal, Motor dan Uang Dirampas

 

Sebagai mahasiswi jurusan pekerjaan sosial, Lee sedang bersiap untuk pasar kerja hiperkompetitif Korea Selatan, yang semakin sulit karena banyak peluang kerja yang seret setelah pandemi.

Dalam keseharian, Lee sangat sering menatap layar sejak pandemi, karena adanya kelas online. Tak hanya itu, di waktu senggang pun ia banyak menonton YouTube dan bermedia sosial membaca berita dan informasi terkini.

Lalu, ia memaksa dirinya untuk istirahat, dan pergi ke Jeju untuk mengikuti kompetisi Space Out.

"Kali ini aku benar-benar bisa melepaskan diriku sendiri. Saya merasa sangat segar," ujar Lee.

Jwa Hyeon-guk, Pemilik Restoran

Salah satu peserta menarik lainnya yakni seorang pemilik restoran bernama Jwa Hyeon-guk (40).

Ia memilih menutup restorannya seharian demi mengikuti kompetisi Space Out di Jeju.

Selama pandemi, restoran daging babinya beralih ke layanan pesan antar dan bungkus makanan.

“Restoran saya kehilangan hiruk pikuk pengunjung dan saya punya banyak waktu untuk diri sendiri, tetapi saya tidak bisa menghabiskan waktu itu dengan santai,” kata Jwa.

Halaman:


Terkini Lainnya
Perjalanan Karier Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Perjalanan Karier Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Sosok Menteri Abdul Kadir Karding yang Kena Resuffle, Digantikan Mukhtarudin
Sosok Menteri Abdul Kadir Karding yang Kena Resuffle, Digantikan Mukhtarudin
Tren
Prabowo Lantik Gus Irfan Jadi Menteri Haji dan Umrah, Ini Profil Lengkapnya
Prabowo Lantik Gus Irfan Jadi Menteri Haji dan Umrah, Ini Profil Lengkapnya
Tren
Kenapa Pemerintah Perlu Memenuhi Semua 17+8 Tuntutan Rakyat? Ini Kata Pengamat Politik
Kenapa Pemerintah Perlu Memenuhi Semua 17+8 Tuntutan Rakyat? Ini Kata Pengamat Politik
Tren
Presiden Prabowo Bersiap Umumkan Reshuffle, 5 Kementerian Terimbas
Presiden Prabowo Bersiap Umumkan Reshuffle, 5 Kementerian Terimbas
Tren
Pewaris Takhta Pangeran Hisahito Sudah Dewasa, Jepang Hadapi Tekanan Aturan Suksesi
Pewaris Takhta Pangeran Hisahito Sudah Dewasa, Jepang Hadapi Tekanan Aturan Suksesi
Tren
21 Tahun Kematian Munir, Ini Deretan Kasus HAM yang Pernah Diperjuangkan
21 Tahun Kematian Munir, Ini Deretan Kasus HAM yang Pernah Diperjuangkan
Tren
Update Orang Hilang usai Demo Agustus 2025, KontraS: 5 Orang Belum Ditemukan
Update Orang Hilang usai Demo Agustus 2025, KontraS: 5 Orang Belum Ditemukan
Tren
Dibicarakan Putin dan Xi Jinping, Benarkah Tranplantasi Organ Bisa Bikin Hidup 150 Tahun?
Dibicarakan Putin dan Xi Jinping, Benarkah Tranplantasi Organ Bisa Bikin Hidup 150 Tahun?
Tren
4 Cara Mengajarkan Anak agar Tidak 'Tone Deaf', Saran dari Psikolog
4 Cara Mengajarkan Anak agar Tidak "Tone Deaf", Saran dari Psikolog
Tren
Cara Cek Kesehatan Baterai iPhone dan HP Android
Cara Cek Kesehatan Baterai iPhone dan HP Android
Tren
Gaji Guru Indonesia Paling Rendah di ASEAN, Ini Perbandingannya
Gaji Guru Indonesia Paling Rendah di ASEAN, Ini Perbandingannya
Tren
Apa Itu Daddy Issues? Berikut Pengertian dan Faktor Penyebabnya
Apa Itu Daddy Issues? Berikut Pengertian dan Faktor Penyebabnya
Tren
Cara Hitung Tagihan Listrik Pascabayar Bulanan, Biar Bisa Kontrol Pemakaian
Cara Hitung Tagihan Listrik Pascabayar Bulanan, Biar Bisa Kontrol Pemakaian
Tren
Apa Efek Samping Konsumsi Makanan yang Terpapar Zat Radioaktif?
Apa Efek Samping Konsumsi Makanan yang Terpapar Zat Radioaktif?
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau