KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial menyebut bakal ada supermoon terbesar tahun ini, yaitu pada 5 November 2025.
Unggahan tersebut dimuat oleh akun Instagram @_beyond******* pada Minggu (26/10/2025).
Pengunggah menyebut, supermoon terbesar tahun 2025 itu dikenal juga sebagai Beaver Moon atau Bulan Berang-berang.
Meski demikian, tidak diterangkan mengenai maksud atau makna dari Beaver Moon tersebut.
Selain terbesar, supermoon 5 November 2025 itu juga disebut paling terang dan dekat dengan Bumi.
“Do not miss the biggest supermoon of the year on 5th Nov (Jangan lewatkan supermoon terbesar tahun ini pada tanggal 5 November),” tulis keterangan unggahan.
Hingga Rabu (29/10/2025), unggahan tersebut telah memperoleh 48.733 likes dan ratusan komentar warganet.
Lantas, benarkah akan ada supermoon terbesar pada 5 November 2025?
Baca juga: Benarkah Bumi Punya Dua Bulan hingga 2080? Begini Penjelasan Astronom
Peneliti utama Pusat Riset Antariksa, Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin mengonfirmasi hal tersebut.
Supermoon merupakan fenomena Bulan purnama yang tampak besar karena berada di jarak terdekat dengan Bumi.
Dia menerangkan, peristiwa tersebut terjadi karena lintasan orbit Bulan yang berbentuk elips dalam mengelilingi Bumi.
“Ada saatnya terdekat dengan Bumi (perigee), ada saatnya terjauh (apogee),” kata Thomas kepada Kompas.com, Rabu (29/10/2025).
Baca juga: Suhu Terpanas Tak Terjadi Pukul 12.00, lalu Kapan? Ini Penjelasan BMKG
Dia menyebutkan bahwa ada tiga peristiwa supermoon sepanjang 2025, yaitu 7 Oktober, 5 November, dan 4 Desember.
Kemudian, Thomas membenarkan bahwa supermoon pada 5 November 2025 adalah yang terbesar tahun ini.
“Supermoon 5 November adalah yang terbesar karena berada pada jarak terdekat (di antara supermoon lainnya), 357.000 km dari rata-rata 384.000 km,” tutur dia.