KOMPAS.com – Buah Parijoto memiliki bentuk mirip buah anggur, berbentuk bulat berwarna merah muda hingga keunguan, dan bergerombol.
Buah ini banyak dipercaya masyarakat memiliki khasiat meningkatkan kesuburan sehingga memungkinkan seorang wanita cepat hamil.
Lantas, benarkah buah parijoto memiliki khasiat untuk meningkatkan kesuburan perempuan?
Terkait kepercayaan yang berkembang soal buah parijoto, Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), dr Inggrid Tania mengatakan, belum ada bukti ilmiah bahwa buah parijoto memiliki khasiat meningkatkan kesuburan.
Baca juga: Taoge Bagus untuk Kesuburan, Mitos atau Fakta?
“Belum terbukti buah parijoto bisa mempercepat kehamilan atau meningkatkan kesuburan," ujar Inggrid dihubungi Kompas.com, Rabu (8/4/2025).
Ia mengatakan, pemakaian parijoto untuk kesuburan merupakan kepercayaan yang sudah turun-temurun.
"Namun memang pemakaian tradisional didasari kepercayaan turun-temurun, buah ini meningkatkan kesuburan sehingga cepat hamil, terutama di Jawa Tengah di mana buah ini tumbuh,” ujar dia.
Inggrid mengatakan, memang ada penelitian yang mengungkap bahwa buah ini bisa meningkatkan kesuburan tikus.
Namun, penelitian tersebut masih terbatas pada hewan coba dan hewan tersebut merupakan tikus jantan.
Meski demikian, jika dilihat dari kandungan gizinya, buah ini pada dasarnya buah yang kaya akan zat-zat antioksidan seperti flavonoid, tannin, saponin, alkaloid.
Inggrid menyebut, zat-zat antioksidan terutama flavonoid umumnya memang baik untuk kesuburan.
“Namun ingat bukan berarti bisa dikonsumsi berlebihan,” kata dia.
Baca juga: 3 Cara Mencegah Masalah Kesuburan pada Laki-laki dan Perempuan
Buah parijoto juga boleh-boleh saja ingin dikonsumsi seorang ibu hamil.
Buah ini akan memberikan imunitas tubuh lebih baik pada ibu hamil sehingga tidak gampang sakit.
“Konusmi rutin dan tak berlebihan, disamping daya tahan lebih baik, juga diharapkan nutrisinya yang kaya vitamin, mineral dan antioksidan akan mudah diterima janin yang sedang dikandung ibu,” ujar Inggrid.