Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Panjang Maulid Nabi, Waspada 3 Pola Rekayasa Lalin di Jalur Puncak

Kompas.com - 06/09/2025, 14:34 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Bagi Anda yang berencana berwisata ke kawasan Puncak, Bogor, pada libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW ini, diimbau untuk mewaspadai sejumlah rekayasa lalu lintas yang telah disiapkan pihak kepolisian.

Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan di hari kedua libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW 2025.

Baca juga: Jalur Puncak Siang Ini Berlaku One Way Arah Jakarta, Kendaraan ke Atas Disetop di Gadog

KBO Sat Lantas Polres Bogor, Iptu Ardian, mengatakan, pihaknya telah menyiapkan tiga pola rekayasa yang akan diberlakukan di sepanjang jalur wisata Puncak.

Pola itu mencakup sistem ganjil genap, kanalisasi kendaraan roda dua, pemberlakuan satu arah (one way) secara bergantian, hingga pengalihan arus lalu lintas.

"Pola rekayasa ini kami siapkan untuk mengantisipasi lonjakan arus wisata di kawasan Puncak. Pelaksanaannya akan menyesuaikan situasi di lapangan," kata Ardian kepada Kompas.com, Sabtu.

Selain rekayasa lalu lintas, Polres Bogor menurunkan 100 personel lalu lintas yang diperbantukan personel Polres dan Polsek.

Polisi juga menyiapkan derek untuk mengantisipasi kendaraan mogok serta berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan guna menyiagakan tim medis dan ambulans.

Tak hanya itu, Polres Bogor juga menjalin koordinasi dengan Polres Cianjur dan Polresta Bogor Kota. Hal ini untuk mendukung pola rekayasa lalu lintas maupun pengalihan arus yang berpotensi berdampak lintas wilayah.

Baca juga: Mau ke Puncak Bogor Siang Ini? Catat, Ini 4 Titik Rawan Macet Menurut Polisi

“Persiapan ini sudah kami matangkan lewat rapat koordinasi lintas sektoral bersama TNI, Dishub, Satpol PP, Dinkes, BPBD, Damkar, dan instansi terkait lainnya,” ujar Ardian.

Ardian mengimbau masyarakat yang hendak berwisata ke Puncak agar memantau perkembangan informasi lalu lintas dan mematuhi arahan petugas di lapangan.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Dedi Mulyadi Siap Ambil Alih Pengelolaan RSUD Kota Bogor
Dedi Mulyadi Siap Ambil Alih Pengelolaan RSUD Kota Bogor
Bandung
Pembunuh Satu Keluarga Terkubur di Indramayu Melawan Saat Diciduk, Polisi Tembak Kaki Pelaku
Pembunuh Satu Keluarga Terkubur di Indramayu Melawan Saat Diciduk, Polisi Tembak Kaki Pelaku
Bandung
Tanggung Biaya Rawat Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor, Dedi Mulyadi: Yang Penting Semua Sembuh
Tanggung Biaya Rawat Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor, Dedi Mulyadi: Yang Penting Semua Sembuh
Bandung
Dua Pembunuh Satu Keluarga Terkubur di Indramayu Ternyata Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Dua Pembunuh Satu Keluarga Terkubur di Indramayu Ternyata Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Bandung
Majelis Taklim di Bogor Ambruk Tewaskan 4 Orang, Dedi Mulyadi: Kapasitas Puluhan Jangan Paksa Ratusan, Bahaya...
Majelis Taklim di Bogor Ambruk Tewaskan 4 Orang, Dedi Mulyadi: Kapasitas Puluhan Jangan Paksa Ratusan, Bahaya...
Bandung
Terungkap, Jemaah di Majelis Taklim Ambruk Ciomas Bogor Diperkirakan 500 Orang
Terungkap, Jemaah di Majelis Taklim Ambruk Ciomas Bogor Diperkirakan 500 Orang
Bandung
Majelis Taklim Ambruk di Bogor Tewaskan 4 Orang, Pimpinan: Bangunan Baru, Enggak Mungkin Asal
Majelis Taklim Ambruk di Bogor Tewaskan 4 Orang, Pimpinan: Bangunan Baru, Enggak Mungkin Asal
Bandung
Dua Orang Jadi Tersangka Pembunuhan Satu Keluarga di Indramayu, Sempat Kabur ke Jateng
Dua Orang Jadi Tersangka Pembunuhan Satu Keluarga di Indramayu, Sempat Kabur ke Jateng
Bandung
Anak Tiri Bongkar Aksi Cabul ASN Bandung Barat, Pelaku Langsung Diamankan
Anak Tiri Bongkar Aksi Cabul ASN Bandung Barat, Pelaku Langsung Diamankan
Bandung
Dedi Mulyadi: Semoga Pelaku Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu Dapat Hukuman Setimpal
Dedi Mulyadi: Semoga Pelaku Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu Dapat Hukuman Setimpal
Bandung
Detik-detik Bangunan Majelis Taklim Ciomas Bogor Ambruk Tiga Kali, Jeritan Jemaah Pecah
Detik-detik Bangunan Majelis Taklim Ciomas Bogor Ambruk Tiga Kali, Jeritan Jemaah Pecah
Bandung
Ini Alasan BBKSDA Hentikan Pencarian Macan Tutul Lembang 'Park and Zoo' yang Kabur ke Hutan Tangkuban Parahu
Ini Alasan BBKSDA Hentikan Pencarian Macan Tutul Lembang "Park and Zoo" yang Kabur ke Hutan Tangkuban Parahu
Bandung
Ayah di Bandung Aniaya Kakak gara-gara Anak Dituduh Curi Sepeda
Ayah di Bandung Aniaya Kakak gara-gara Anak Dituduh Curi Sepeda
Bandung
Bangunan Majelis Taklim Ambruk di Ciomas Bogor, Warga: Tak Ada Satupun yang Terhindar Reruntuhan
Bangunan Majelis Taklim Ambruk di Ciomas Bogor, Warga: Tak Ada Satupun yang Terhindar Reruntuhan
Bandung
Jeritan dan Darah di Mana-mana, Cerita Mencekam Korban Selamat dari Ambruknya Bangunan Majelis Taklim Bogor
Jeritan dan Darah di Mana-mana, Cerita Mencekam Korban Selamat dari Ambruknya Bangunan Majelis Taklim Bogor
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau