Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda di Gowa Curi Ayam Seharga Rp 20 Juta, Dijual Rp 200.000, Kini Terancam 7 Tahun Penjara

Kompas.com - 05/09/2025, 17:41 WIB
Abdul Haq ,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

GOWA, KOMPAS.com - Curi 4 ekor ayam seharga puluhan juta, seorang pemuda di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, mengamuk saat ditangkap.

Penangkapan ini di jalan trans Sulawesi pun berjalan dramatis hingga mengundang perhatian warga dan pengguna lalu lintas pada Jumat, (5/9/2025).

FA (18) diringkus oleh tim Jatanras Polres Gowa pada pukul 23.30 WITA, Kamis, (4/9/2025) di jalur trans Sulawesi, Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Pandang Pandang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Saat ditangkap, FA melakukan perlawanan hingga harus berjibaku dengan sejumlah petugas.

Penangkapan ini langsung mengundang perhatian warga dan pengguna lalu lintas hingga akhirnya FA digelandang ke Mapolres Gowa.

Baca juga: Harga Ayam Hidup Anjlok, Ini 10 Daerah dengan Harga Terendah

"Tadi malam kami mengamankan seorang DPO (daftar pencarian orang) atas kasus pencurian dengan pemberatan, yakni 4 ekor ayam, di mana harga per ekor Rp 5 juta, jadi total kerugian korban Rp 20 juta," kata Ipda Aditya Pamungkas, Kanit Jatanras Polres Gowa, yang dikonfirmasi langsung oleh Kompas.com pada Jumat, (5/9/2025).

Informasi yang dihimpun Kompas.com menyebutkan bahwa FA telah buron selama setahun lebih setelah melakukan pencurian 4 ekor ayam impor di Jalan Palantikang, Kecamatan Sombaopu, Kabupaten Gowa, pada Agustus 2024 lalu.

FA yang dimintai keterangan mengakui perbuatannya dan menjual ayam curian tersebut dengan harga Rp 200 ribu per ekor di pasar tradisional dan uangnya digunakan untuk berfoya-foya.

Menurut penjelasan polisi, FA menjual ayam hasil curiannya tersebut di Pasar Pabaengbaeng, Makassar.

Atas perbuatannya, FA kini mendekam di sel tahanan Mapolres Gowa dan terancam hukuman maksimal 7 tahun penjara sesuai dengan Pasal 363 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan pemberatan.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Mahasiswa Papua Demo di PN Makassar, Tuntut Bebaskan 4 Aktivis Terdakwa Kasus Makar
Mahasiswa Papua Demo di PN Makassar, Tuntut Bebaskan 4 Aktivis Terdakwa Kasus Makar
Makassar
Dalih Bayar Utang dan Foya-foya, Residivis di Gowa Curi Mesin Penggiling Daging
Dalih Bayar Utang dan Foya-foya, Residivis di Gowa Curi Mesin Penggiling Daging
Makassar
Misteri Limbah Medis di Pasar Bua, Dinkes Luwu Pastikan Bukan dari Puskesmas
Misteri Limbah Medis di Pasar Bua, Dinkes Luwu Pastikan Bukan dari Puskesmas
Makassar
Pria di Makassar Tewas Dikeroyok Warga Usai Dituduh Pencuri, 10 Orang Diamankan
Pria di Makassar Tewas Dikeroyok Warga Usai Dituduh Pencuri, 10 Orang Diamankan
Makassar
Limbah Medis Berserakan di Pasar Tradisional Bua Luwu, Warga Resah: Ini Bahaya!
Limbah Medis Berserakan di Pasar Tradisional Bua Luwu, Warga Resah: Ini Bahaya!
Makassar
Dikili dan Teladan Nabi Muhammad dalam Tradisi Perayaan Maulid di Gorontalo
Dikili dan Teladan Nabi Muhammad dalam Tradisi Perayaan Maulid di Gorontalo
Makassar
Niat Pergi Mengaji, Bocah 10 Tahun di Kolaka Timur Tewas Dibunuh Remaja 18 Tahun
Niat Pergi Mengaji, Bocah 10 Tahun di Kolaka Timur Tewas Dibunuh Remaja 18 Tahun
Makassar
BADAR Gelar Aksi Jilid II di Palopo, Tuntut Pembebasan Rekannya yang Ditahan
BADAR Gelar Aksi Jilid II di Palopo, Tuntut Pembebasan Rekannya yang Ditahan
Makassar
Pemuda di Gowa Curi Ayam Seharga Rp 20 Juta, Dijual Rp 200.000, Kini Terancam 7 Tahun Penjara
Pemuda di Gowa Curi Ayam Seharga Rp 20 Juta, Dijual Rp 200.000, Kini Terancam 7 Tahun Penjara
Makassar
2 Gedung DPRD di Makassar Dibakar, Polda Sulsel Tetapkan 29 Tersangka
2 Gedung DPRD di Makassar Dibakar, Polda Sulsel Tetapkan 29 Tersangka
Makassar
Wamen HAM Pastikan Biaya Pengobatan Korban Kerusuhan Makassar Ditanggung Pemerintah
Wamen HAM Pastikan Biaya Pengobatan Korban Kerusuhan Makassar Ditanggung Pemerintah
Makassar
Temui Demonstran, Bupati Gowa Duduk Aspal dan Berdialog dengan Mahasiswa
Temui Demonstran, Bupati Gowa Duduk Aspal dan Berdialog dengan Mahasiswa
Makassar
Di Hadapan Ratusan Mahasiswa, Ketua DPRD Gowa: Saya Siap Mundur Jika Pajak Naik
Di Hadapan Ratusan Mahasiswa, Ketua DPRD Gowa: Saya Siap Mundur Jika Pajak Naik
Makassar
Aniaya dan Rampas Ponsel Korban, Residivis di Gowa Ditangkap di Tengah Keramaian
Aniaya dan Rampas Ponsel Korban, Residivis di Gowa Ditangkap di Tengah Keramaian
Makassar
Gedung DPRD Dibakar, Anggota Dewan Makassar Berkantor di Rumah Jabatan dan WFH
Gedung DPRD Dibakar, Anggota Dewan Makassar Berkantor di Rumah Jabatan dan WFH
Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau