Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Hadapan Ratusan Mahasiswa, Ketua DPRD Gowa: Saya Siap Mundur Jika Pajak Naik

Kompas.com - 03/09/2025, 20:07 WIB
Abdul Haq ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

GOWA, KOMPAS.com - Ketua dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan menyatakan siap mundur dari kursi legislatif jika terjadi kenaikan pajak.

Hal ini diungkap di hadapan ratusan mahasiswa dari Cipayung Plus yang menggelar unjuk rasa di depan gedung DPRD dengan sejumlah tuntutan, Rabu (3/9/2025) sore.

Baca juga: LBH Kecam Salah Tangkap Polda Jateng saat Demo di Semarang: Ada yang Cuma Beli Es Teh

Dalam orasinya, mahasiswa mempertegas bahwa aksi yang dilakukan adalah demontrasi yang sebenarnya tanpa kekerasan dan menuntut pencoptan Kapolres dan menolak Kenaikan Pajak.

"Kami dari Cipayung Plus yang terdiri dari gabungan beberapa OKP (organisasi kepemudaan) mengusung 2 tuntutan," kata Nawir, ketua umum himpunan mahasiswa islam (HMI) Cabang Gowa Raya yang dikonfirmasi di sela unjuk rasa.

Tuntutan pertama, mahasiswa menuntut Kapolres dicopot atau mengundurkan diri dari jabatannya atas kejadian yang terjadi beberapa hari ini.

"Kemudian kami menolak kenaikan pajak dan memberantas tambang ilegal yang meraja lela di Kabupaten Gowa," tegasnya.

Baca juga: LBH Kecam Salah Tangkap Polda Jateng saat Demo di Semarang: Ada yang Cuma Beli Es Teh

Dalam aksi tersebut, sejumlah anggota DPRD Gowa yang keluar menemui demonstran mengaku akan segera meneruskan aspirasi mahasiswa ke DPR RI untuk segera ditindak lanjuti dan menegaskan menolak kenaikan pajak sebagaimana tuntutan mahasiswa.

"Kalau aspirasinya segera kami teruskan ke DPR RI dan untuk kenaikan pajak di Kabupaten Gowa kami sudah sepakat menolak kenaikan pajak tersebut dan jika kelak kanaikan pajak maka saya pertaruhkan jabatan saya dan siap mundur dari legislatif," kata Ramli Rewa, Ketua DPRD Gowa yang dikonfirmasi langsung Kompas.com usai unjuk rasa.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Digugat Rp 800 Miliar Buntut Kerusuhan di Makassar, Begini Respons Polda Sulsel
Digugat Rp 800 Miliar Buntut Kerusuhan di Makassar, Begini Respons Polda Sulsel
Makassar
Tersangka Perusakan dan Pembakaran 2 Gedung DPRD di Makassar Bertambah Jadi 32 Orang
Tersangka Perusakan dan Pembakaran 2 Gedung DPRD di Makassar Bertambah Jadi 32 Orang
Makassar
DLH Luwu Telusuri Asal Limbah Medis yang Ditemukan di Pasar Bua
DLH Luwu Telusuri Asal Limbah Medis yang Ditemukan di Pasar Bua
Makassar
Dinilai 'Hilang' Saat Kerusuhan di Makassar, Polda Sulsel Digugat Rp 800 Miliar
Dinilai "Hilang" Saat Kerusuhan di Makassar, Polda Sulsel Digugat Rp 800 Miliar
Makassar
Diduga Korupsi Dana JKN Rp 3,3 Miliar, Direktur dan Eks Dirut RSUD di Gowa Ditangkap
Diduga Korupsi Dana JKN Rp 3,3 Miliar, Direktur dan Eks Dirut RSUD di Gowa Ditangkap
Makassar
Mahasiswa Papua Demo di PN Makassar, Tuntut Bebaskan 4 Aktivis Terdakwa Kasus Makar
Mahasiswa Papua Demo di PN Makassar, Tuntut Bebaskan 4 Aktivis Terdakwa Kasus Makar
Makassar
Dalih Bayar Utang dan Foya-foya, Residivis di Gowa Curi Mesin Penggiling Daging
Dalih Bayar Utang dan Foya-foya, Residivis di Gowa Curi Mesin Penggiling Daging
Makassar
Misteri Limbah Medis di Pasar Bua, Dinkes Luwu Pastikan Bukan dari Puskesmas
Misteri Limbah Medis di Pasar Bua, Dinkes Luwu Pastikan Bukan dari Puskesmas
Makassar
Pria di Makassar Tewas Dikeroyok Warga Usai Dituduh Pencuri, 10 Orang Diamankan
Pria di Makassar Tewas Dikeroyok Warga Usai Dituduh Pencuri, 10 Orang Diamankan
Makassar
Limbah Medis Berserakan di Pasar Tradisional Bua Luwu, Warga Resah: Ini Bahaya!
Limbah Medis Berserakan di Pasar Tradisional Bua Luwu, Warga Resah: Ini Bahaya!
Makassar
Dikili dan Teladan Nabi Muhammad dalam Tradisi Perayaan Maulid di Gorontalo
Dikili dan Teladan Nabi Muhammad dalam Tradisi Perayaan Maulid di Gorontalo
Makassar
Niat Pergi Mengaji, Bocah 10 Tahun di Kolaka Timur Tewas Dibunuh Remaja 18 Tahun
Niat Pergi Mengaji, Bocah 10 Tahun di Kolaka Timur Tewas Dibunuh Remaja 18 Tahun
Makassar
BADAR Gelar Aksi Jilid II di Palopo, Tuntut Pembebasan Rekannya yang Ditahan
BADAR Gelar Aksi Jilid II di Palopo, Tuntut Pembebasan Rekannya yang Ditahan
Makassar
Pemuda di Gowa Curi Ayam Seharga Rp 20 Juta, Dijual Rp 200.000, Kini Terancam 7 Tahun Penjara
Pemuda di Gowa Curi Ayam Seharga Rp 20 Juta, Dijual Rp 200.000, Kini Terancam 7 Tahun Penjara
Makassar
2 Gedung DPRD di Makassar Dibakar, Polda Sulsel Tetapkan 29 Tersangka
2 Gedung DPRD di Makassar Dibakar, Polda Sulsel Tetapkan 29 Tersangka
Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau