Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Waktu yang Tepat untuk Investasi?

Kompas.com - 06/05/2025, 14:15 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menentukan waktu yang tepat untuk berinvestasi adalah langkah krusial dalam perencanaan keuangan.

Jika Anda baru akan memulai investasi, pertanyaan kapan waktu yang tepat untuk investasi mungkin ada di benak Anda.

Berikut beberapa waktu yang dipandang tepat untuk mulai berinvestasi.

Baca juga: Dana Darurat Vs Investasi, Mana yang Harus Didahulukan?

Ilustrasi investasi. PIXABAY/TUMISU Ilustrasi investasi.

1. Mulai sekarang: semakin cepat, semakin baik

Menurut Kementerian Keuangan RI, semakin dini seseorang memulai investasi, semakin besar potensi hasil yang diperoleh di masa depan.

Hal ini disebabkan oleh efek compounding atau bunga berbunga, di mana keuntungan dari investasi akan menghasilkan keuntungan tambahan seiring waktu.

2. Saat memiliki stabilitas keuangan pribadi

Sebelum memulai investasi, penting untuk memastikan bahwa kondisi keuangan pribadi dalam keadaan stabil. Beberapa indikator kesiapan finansial antara lain sebagai berikut.

  • Memiliki penghasilan tetap: Dengan Dengan pendapatan yang konsisten, Anda dapat menyisihkan sebagian untuk investasi tanpa mengganggu kebutuhan sehari-hari.
  • Dana darurat tersedia: Sebaiknya memiliki dana darurat yang mencakup biaya hidup selama tiga sampai enam bulan untuk menghadapi situasi tak terduga.
  • Memahami risiko investasi: Penting untuk memahami bahwa setiap instrumen investasi memiliki tingkat risiko yang berbeda.
  • Tujuan keuangan yang jelas: Menetapkan tujuan investasi, seperti membeli rumah atau dana pensiun, membantu dalam memilih instrumen yang sesuai.

Baca juga: Kenapa Orang Memilih Investasi Emas Batangan?

Halaman:


Terkini Lainnya
Apa Itu ETF Emas dan Manfaatnya untuk Investor?
Apa Itu ETF Emas dan Manfaatnya untuk Investor?
Cuan
KKSK: Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia Terjaga
KKSK: Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia Terjaga
Ekbis
Lippo Karawaci Kantongi Pendapatan Rp 6,51 Triliun, Laba Bersih Tembus Rp 368 Miliar
Lippo Karawaci Kantongi Pendapatan Rp 6,51 Triliun, Laba Bersih Tembus Rp 368 Miliar
Cuan
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen pada 8.275, Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah Lagi
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen pada 8.275, Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah Lagi
Cuan
Perkuat Keamanan Logistik Nasional, IPC TPK Operasikan Alat Pemindai Peti Kemas di Tanjung Priok
Perkuat Keamanan Logistik Nasional, IPC TPK Operasikan Alat Pemindai Peti Kemas di Tanjung Priok
Industri
Inflasi Telur dan Daging Ayam Ras Melonjak, BPS Sebut Karena Permintaan Tinggi untuk Program MBG
Inflasi Telur dan Daging Ayam Ras Melonjak, BPS Sebut Karena Permintaan Tinggi untuk Program MBG
Ekbis
Target Swasembada Beras: Produksi Melonjak dan Tantangan Struktural
Target Swasembada Beras: Produksi Melonjak dan Tantangan Struktural
Ekbis
Menkeu Purbaya Siapkan Tarif Cukai Khusus untuk Tarik Produsen Rokok Ilegal ke Kawasan KIHT
Menkeu Purbaya Siapkan Tarif Cukai Khusus untuk Tarik Produsen Rokok Ilegal ke Kawasan KIHT
Ekbis
Jaga Daya Saing, AISA Luncurkan Kemasan Baru Salah Satu Produk Makanan Ringannya
Jaga Daya Saing, AISA Luncurkan Kemasan Baru Salah Satu Produk Makanan Ringannya
Cuan
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp 3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang hingga Mandiri Agen
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp 3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang hingga Mandiri Agen
Keuangan
Pemda Bisa Pinjam ke Pemerintah Pusat, Purbaya: Bunga 0,5 Persen
Pemda Bisa Pinjam ke Pemerintah Pusat, Purbaya: Bunga 0,5 Persen
Ekbis
Danantara: TOBA Sudah Declaire Tak Ikut Proyek Sampah Jadi Listrik
Danantara: TOBA Sudah Declaire Tak Ikut Proyek Sampah Jadi Listrik
Cuan
BEI Bakal Kirim Surat Keberatan ke MSCI soal Metode Penghitungan Free Float Saham
BEI Bakal Kirim Surat Keberatan ke MSCI soal Metode Penghitungan Free Float Saham
Cuan
DJP Bongkar Kasus Pencucian Uang Senilai Rp 58,2 Miliar
DJP Bongkar Kasus Pencucian Uang Senilai Rp 58,2 Miliar
Ekbis
QRIS Kini Bisa untuk Grab, Transaksi Digital Makin Mudah bagi Pengguna Muda
QRIS Kini Bisa untuk Grab, Transaksi Digital Makin Mudah bagi Pengguna Muda
Keuangan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau