Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Kemenperin soal Kabar PHK Massal Pabrik Ban Michelin Cikarang

Kompas.com - 30/10/2025, 17:05 WIB
Debrinata Rizky,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Febri Hendri Antoni Arif buka suara terkait adanya kabar Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal oleh produsen ban Michelin atau PT Multistrada Arah Sarana Tbk. (MASA) di Cikarang, Jawa Barat.

Menurut Febri, Kementerian yang dikepalai oleh Agus Gumiwang Kartasasmita ini belum mengetahui kabar adanya penutupan pabrik ataupun pemutusan hubungan kerja (PHK) massal yang dialami Michelin. Ia memastikan akan mengkonfirmasi hal tersebut.

"Kita belum dapat kabar kalau seandainya industri atau pabrik ban itu mengalami penutupan atau mengalami pengurangan karyawan," jelasnya saat ditemui di kantor Kemenperin pada Kamis (30/10/2025).

Baca juga: Fokus Investasi ke AI, Amazon PHK 14.000 Karyawan

Ia mengatakan, permintaan dalam negeri untuk industri ban dan karet masih cukup baik, terutama dari sektor otomotif.

Namun, untuk pasar internasional, ia mengaku belum mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai kondisi terkininya.

Sebelumnya, kabar PHK perusahaan ban multinasional asal Prancis ini berasal dari Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).

Presiden KSPI Said Iqbal menjelaskan bahwa hal ini disebabkan oleh menurunnya permintaan terhadap produk ban Michelin, yang menurutnya juga terjadi dalam lingkup global.

Baca juga: Pizza Hut Bakal Tutup 68 Restoran di Inggris, 1.200 Pekerja Terancam PHK

Sekadar informasi, PT Multistrada Arah Sarana Tbk atau disingkat PT MASA Tbk (Perseroan) dahulu didirikan dengan nama PT Oroban Perkasa pada tanggal 20 Juni 1998 berdasarkan pada Akta Pendirian No. 63. Pada tanggal 9 Desember 1996.

Perseroan perdana menawarkan saham kepada masyarkat (go public) di 2004, dengan demikian sejak tanggal 22 Desember 2004 seluruh saham Perseroan telah tercatat di Bursa Efek Indonesia.

Setelah diakuisisi oleh Compagnie Générale des Etablissements Michelin pada tahun 2020 Perseroan sukses memproduksi merek ban dari Michelin, yaitu Uniroyal dan BFGoodrich. Kedua merek ban tersebut telah dipasarkan pada tahun 2020.

Baca juga: Usai BATA Stop Produksi Sepatu, Menaker Akan Monitor Potensi PHK

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
IHSG Siap Rebound Awal Pekan? Pasar Nantikan Data Inflasi dan PMI Manufaktur
IHSG Siap Rebound Awal Pekan? Pasar Nantikan Data Inflasi dan PMI Manufaktur
Ekbis
Robert Kiyosaki Peringatkan 'Crash Besar', Ajak Investor Beralih ke Aset Ini
Robert Kiyosaki Peringatkan 'Crash Besar', Ajak Investor Beralih ke Aset Ini
Ekbis
10 Orang Terkaya di Dunia November 2025, Jeff Bezos Geser Zuckerberg
10 Orang Terkaya di Dunia November 2025, Jeff Bezos Geser Zuckerberg
Ekbis
Amazon Catat Kinerja Cemerlang, Tapi PHK 14.000 Karyawan
Amazon Catat Kinerja Cemerlang, Tapi PHK 14.000 Karyawan
Ekbis
Kinerja Pertumbuhan Kredit Perbankan Belum Maksimal, Bisa Tembus Target 2025?
Kinerja Pertumbuhan Kredit Perbankan Belum Maksimal, Bisa Tembus Target 2025?
Ekbis
Nobu Bank Rilis QRIS Tap untuk Pembayaran Transportasi Publik
Nobu Bank Rilis QRIS Tap untuk Pembayaran Transportasi Publik
Keuangan
Pemerintah Berencana Terapkan PPh Final UMKM 0,5 Persen Tanpa Batas Waktu
Pemerintah Berencana Terapkan PPh Final UMKM 0,5 Persen Tanpa Batas Waktu
Ekbis
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso
Energi
KKP Siapkan Sertifikat Bebas Cs-137 agar Udang RI Tembus Pasar AS
KKP Siapkan Sertifikat Bebas Cs-137 agar Udang RI Tembus Pasar AS
Ekbis
Terapkan ESG, Blibli Tiket Ajak Mahasiswa Terlibat Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Terapkan ESG, Blibli Tiket Ajak Mahasiswa Terlibat Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Ekbis
Jelang Akhir Tahun, Blibli Tiket Rewards Bisa Ditukar Jadi GarudaMiles
Jelang Akhir Tahun, Blibli Tiket Rewards Bisa Ditukar Jadi GarudaMiles
Belanja
Asosiasi Konstruksi Bawah Tanah Dibentuk, Dorong Sinergi Industri dan Sertifikasi Tenaga Ahli
Asosiasi Konstruksi Bawah Tanah Dibentuk, Dorong Sinergi Industri dan Sertifikasi Tenaga Ahli
Industri
Dana Kelolaan Reksa Dana Campuran BRI-MI Tembus Rp 2,32 Triliun
Dana Kelolaan Reksa Dana Campuran BRI-MI Tembus Rp 2,32 Triliun
Keuangan
Penjualan Nikel Melonjak, PAM Mineral (NICL) Raup Pendapatan Rp 1,35 T
Penjualan Nikel Melonjak, PAM Mineral (NICL) Raup Pendapatan Rp 1,35 T
Energi
Pintu dan Julo Kolaborasi Dorong Literasi Keuangan dan Investasi Digital
Pintu dan Julo Kolaborasi Dorong Literasi Keuangan dan Investasi Digital
Keuangan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau