Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Elnusa Petrofin (EPN), anak usaha PT Elnusa Tbk (ELSA), kembali mengembangkan program Appostraps sebagai bagian dari praktik bisnis berkelanjutan dan inisiatif Zero Waste.

Perseroan menyerahkan sekitar 367 unit ban bekas kendaraan operasional mobil tangki BBM kepada Satuan Tugas Operasi Madago Raya Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah untuk digunakan sebagai material mitigasi abrasi pantai.

Appostraps adalah inovasi dalam mitigasi abrasi yang menggunakan ban bekas sebagai material utama untuk meredam energi gelombang laut, menjebak sedimen, dan mengurangi laju abrasi secara alami.

Baca juga: Kebakaran Mobil Tangki BBM di Cianjur: Pertamina Pastikan Pasokan Aman

Dok. Pertamina Mobil tangki dikerahkan untuk distribusi BBM ke Labuan Bajo

Struktur ini dibangun khususnya di pesisir Desa Tokorondo, Kabupaten Poso.

Manager Corporate Communication & Relations PT Elnusa Petrofin, Putiarsa Bagus Wibowo mengatakan, perseroan ingin memastikan bahwa setiap limbah operasional yang dihasilkan dapat dimanfaatkan kembali dan memberi nilai tambah bagi lingkungan.

"Melalui Appostraps, kami berupaya mengubah potensi sampah menjadi solusi ekologis yang berkelanjutan. Inisiatif ini juga mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-12 tentang Responsible Consumption and Production," ujar Putiarsa dalam keterangan tertulis, Minggu (2/11/2025).

Program Appostraps ini merupakan pengembangan ketiga setelah sebelumnya diterapkan di Kota Padang dan Balikpapan. EPN menekankan prinsip zero waste dan pendekatan ekonomi sirkular dalam pengelolaan limbah operasional perusahaan.

Baca juga: Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dipakai untuk Cegah Abrasi Pantai

Sebagai upaya penerapan ESG, Elnusa Petrofin memastikan setiap aktivitas operasional dan program CSR berkontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan.