PALANGKA RAYA, KOMPAS.com - Kalimantan Tengah (Kalteng) menjadi salah satu provinsi yang bakal dibangun Sekolah Garuda.
Sekolah unggulan setingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) ini bakal menerima siswa dari berbagai daerah.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, menjelaskan bahwa provinsi setempat menjadi salah satu daerah yang dilirik oleh Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendikti Saintek) untuk dibangun Sekolah Garuda.
Diketahui, Wamendikti Stella Christie mengunjungi sejumlah lokasi di Kalteng pekan lalu dalam rangka meninjau calon-calon lahan untuk pembangunan Sekolah Garuda.
“Beliau (Wamendikti) tertarik dengan lokasi terakhir yang dikunjungi, yakni di Kelurahan Kalampangan (Kota Palangka Raya), karena dekat dengan akses bandara, tempat wisata, dan lain-lain,” beber Reza saat diwawancarai di Palangka Raya, Kamis (18/9/2025).
Meski demikian, pihaknya masih mengidentifikasi lokasi yang menjadi calon-calon lahan untuk pembangunan Sekolah Garuda.
Menurut Reza, terdapat sedikit miskomunikasi dalam melengkapi persyaratan calon lahan Sekolah Garuda.
“Seperti peta kerawanan bencana untuk lokasi sekolah, saat ini sedang kami lengkapi, mohon waktu supaya bisa segera dikumpulkan. Harapan beliau, lokasi Sekolah Garuda ini dekat dengan tempat wisata dan bandara,” tutur dia.
Menurut Reza, tujuan dibuatnya Sekolah Garuda oleh Presiden RI Prabowo Subianto tidak hanya untuk menciptakan generasi unggul, tetapi juga memberikan efek domino bagi daerah yang menjadi lokasi dibangunnya sekolah itu.
“Mengingat sekolah ini menerima siswa dari seluruh wilayah Indonesia, kalau lokasinya di Kalteng, orangtua siswa datang berkunjung, keluarganya ke sini, nanti bisa menghidupkan wisata-wisata yang menjadi wilayah Sekolah Garuda,” tuturnya.
Ditargetkan ada 20 Sekolah Garuda yang bakal dibangun.
“Karena akan diseleksi dulu tempat yang bakal menjadi lokasi Sekolah Garuda itu, saat ini masih proses seleksi. Kemarin Bu Wamen bilang kalau Kalteng itu masuk prioritas 5 nasional dari provinsi-provinsi lain yang memungkinkan dibangun Sekolah Garuda,” tuturnya.
Sekolah Garuda sendiri, lanjut Reza, bisa menampung 160 siswa dalam satu angkatan dan sederajat dengan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Jika ada tiga kelas, maka ada 480-500 siswa dalam satu sekolah.
“Berarti kalau kali tiga ada 480-500 pelajar di satu sekolah, ini untuk siswa se-Indonesia, makanya ada seleksi ketat bagi calon siswa,” tambahnya.
https://regional.kompas.com/read/2025/09/18/115025178/kalimantan-tengah-masuk-prioritas-nasional-pembangunan-sekolah-garuda