BANYUASIN, KOMPAS.com - Seorang bayi perempuan yang baru dilahirkan ditemukan warga Dusun II, RT 16, Desa Prajen, Kecamatan Banyuasin I, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Bayi malang ini dibuang orangtuanya lantaran diduga hasil hubungan gelap.
Kepala Desa Prajen Anhar mengatakan, bayi tersebut pertama kali ditemukan dalam kotak kardus mi instan di depan rumah warga bernama Samiri.
Baca juga: Bayi Dibuang di Surabaya, Ada Surat: Tolong Jaga seperti Anak Kalian Sendiri
Samiri semula terkejut pada malam hari mendengar jeritan tangisan bayi. Karena bingung, ia keluar rumah dan mendapati kotak kardus di letakkan di depan teras.
“Setelah dilihat, ternyata kardus tersebut berisi bayi dalam kondisi masih hidup. Tali pusarnya juga masih menempel, kemungkinan baru saja dilahirkan,” kata Anhar melalui sambungan telepon, Kamis (15/7/2024).
Anhar menjelaskan, bayi tersebut langsung dibawa ke rumah bidan setempat untuk diperiksa. Sejauh ini, kondisi bayi sehat tanpa sakit apapun.
“Bayinya sementara waktu dirawat di rumah bidan Eka, kasusnya sudah kami laporkan ke polisi,” ujarnya.
Baca juga: Kasus Bayi Dibuang di Banjarmasin Terungkap, Pelakunya Sejoli yang Masih Pelajar SMA
Bayi tersebut diduga merupakan anak dari luar Desa Prajen. Dugaan itu muncul lantaran warga setempat selama ini belum ada yang terlihat dalam kondisi hamil.
“Karena di daerah kami tidak ada warga yang hamil, sehingga dugaannya dibuang sengaja oleh warga dari luar desa sini,” jelasnya.
Terpisah, Kasi Humas Polres Banyuasin, AKP Sutedjo, membenarkan penemuan bayi perempuan. Mereka saat ini masih mencari keberadaan orangtua bayi tersebut.
“Kami sudah lakukan olah TKP, bayinya sehat. Warga sekitar telah kami data untuk mencari siapa orangtuanya,” singkat Sutedjo.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini