Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lupa Matikan Kompor Saat Masak Mie Instan, Satu Rumah di Wonosobo Terbakar

Kompas.com - 24/04/2025, 21:25 WIB
Bayu Apriliano,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

WONOSOBO, KOMPAS.com - Sebuah kebakaran melanda rumah milik Bapak Sudiarso di Dusun Mertokondo, Desa Rejosari, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo, pada Kamis (24/4) siang.

Insiden tersebut mengakibatkan rumah hangus terbakar dengan total kerugian material diperkirakan mencapai Rp30 juta.

Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo, kebakaran bermula ketika Salamun, salah satu anak pemilik rumah, menyalakan kompor untuk memasak mi instan sekitar pukul 12.15 WIB.

Namun, ia lupa mematikan kompor dan meninggalkannya tanpa pengawasan.

Api yang berasal dari kompor kemudian membesar dan menyambar ke bagian rumah lainnya.

"Salamun sempat meminta bantuan warga untuk memadamkan api. Salah satu warga langsung menghubungi call center Damkar BPBD Wonosobo," ujar Kepala BPBD Kabupaten Wonosobo, Dudi Wardoyo, dalam keterangan resminya.

Baca juga: Ketum GP Ansor: Presiden Prabowo Mampu Menyatukan Strategi Tempur dengan Dapur

Tim Damkar menerima laporan kebakaran pada pukul 12.26 WIB dan tiba di lokasi pada pukul 12.45 WIB.

Proses pemadaman dan pendinginan berlangsung hingga pukul 13.30 WIB, melibatkan berbagai pihak termasuk TNI, Polri, TAGANA, pemerintah desa, dan masyarakat setempat.

"Tim berhasil memadamkan api dengan dukungan warga dan relawan. Sayangnya, seluruh bangunan rumah tidak bisa diselamatkan," tambah Dudi.

Penghuni rumah yang terdiri dari empat jiwa berhasil selamat dari kejadian ini, namun tidak ada aset rumah yang terselamatkan.

Dudi menyebut, Tim Damkar BPBD Wonosobo telah melakukan pemadaman, pendinginan, asesmen kerugian, evaluasi, dan pelaporan.

"Kami juga akan terus meningkatkan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, terutama yang disebabkan oleh kelalaian," tegas Dudi.

Dudi mengimbau warga untuk berhati-hati saat menggunakan alat memasak, terutama saat meninggalkan peralatan dalam keadaan menyala. "Semoga kejadian serupa dapat dicegah di masa mendatang dengan meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian bersama," pungkasnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Regional
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Regional
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Regional
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
Regional
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
Regional
Presiden Reshuffle Menkeu, Pakar UGM Berharap Tidak Ada Cetak Uang Baru
Presiden Reshuffle Menkeu, Pakar UGM Berharap Tidak Ada Cetak Uang Baru
Regional
Kejati Kalbar Tahan 2 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pembangunan Gereja di Sintang
Kejati Kalbar Tahan 2 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pembangunan Gereja di Sintang
Regional
Tidak Turun ke Jalan dan Hanya Melakukan Dialog, Ketua BEM: Supaya Tidak Ditumpangi
Tidak Turun ke Jalan dan Hanya Melakukan Dialog, Ketua BEM: Supaya Tidak Ditumpangi
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau