Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Chromebook di Kemendikbud, 15 Kepsek di Sumbawa Diperiksa Jaksa

Kompas.com - 15/08/2025, 15:31 WIB
Susi Gustiana,
Bilal Ramadhan

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Kejaksaan Negeri Sumbawa melakukan pemeriksaan pada 15 Kepala Sekolah (kepsek) tingkat SD dan SMP dalam penanganan lanjutan dugaan korupsi pengadaan Chromebook di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tahun 2022 lalu.

"Benar. Sudah ada belasan kepala sekolah yang kita periksa termasuk mantan kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan (Dikbud). Saat ini kasus tersebut dalam proses penyidikan di Kejaksaan Agung," Kata Kasi Intelijen Kejari Sumbawa, Zanuar Irkham, Jumat (15/8/2025).

Baca juga: Tersangka Kasus Chromebook, Jurist Tan Resmi Berstatus Buronan

Berdasarkan data sambungnya, jumlah penerima bantuan tersebut mencapai 52 sekolah mulai dari tingkat PAUD/ TK, SD, dan SMP.

Zanuar menyebutkan, bahwa kasus tersebut (pengadaan chromebook) bukan perkara yang ditangani Kejari Sumbawa melainkan Kejaksaan Agung.

Dalam hal ini pihaknya diminta melakukan pemeriksaan terhadap sekolah penerima bantuan itu dan memastikan kondisinya.

"Ini kami sifatnya diminta bantuan oleh Kejaksaan Agung untuk melakukan pemeriksaan sekolah penerima," jelasnya.

Baca juga: Eks Stafsus Nadiem Bantah Grup WhatsApp Mas Menteri Core Team Khusus Bahas Chromebook

Zanuar meyakinkan, pihaknya (Kejari) hanya diminta untuk mendata sekolah penerima termasuk kondisi terkini bantuan tersebut.

Sementara tindak lanjut atas data itu pihaknya mengaku tidak memiliki kewenangan melainkan berada di Kejaksaan Agung (Kejagung).

"Kita hanya diminta periksa sekolah penerima bantuan saja, kalau untuk tindak lanjutnya berada di Kejagung yang saat ini berada di tahap penyidikan," ucapnya.

Baca juga: 3 Skandal Dugaan Korupsi Kemendikbudristek Era Nadiem Makarim: Chromebook, Google Cloud, dan Kuota Gratis

Sementara terkait dengan kondisi terhadap barang-barang itu, masih ditemukan di Sekolah dan digunakan oleh guru untuk keperluan sekolah.

"Kami temukan barang-barang itu (chromebook) masih ada dan digunakan. Tetapi tetap kita lakukan pendalaman lebih lanjut untuk memastikan kondisi terkini," ujarnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Regional
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Regional
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Regional
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Regional
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
Regional
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
Regional
Presiden Reshuffle Menkeu, Pakar UGM Berharap Tidak Ada Cetak Uang Baru
Presiden Reshuffle Menkeu, Pakar UGM Berharap Tidak Ada Cetak Uang Baru
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau