Cara Goreng Ayam Ungkep agar Tidak Keras, Jangan Terlalu Lama Digoreng

KOMPAS.com - Ayam ungkep menjadi salah satu hidangan favorit karena kelezatan rasa dan aroma rempah yang meresap hingga ke dalam daging.

Namun, seringkali ayam ungkep menjadi keras setelah digoreng. Penyebabnya bisa karena proses memasak yang kurang tepat setelah pengungkepan.

Berikut beberapa tips agar ayam ungkep tetap empuk dan nikmat setelah digoreng.

Baca juga: Menikmati Suikiaw Ayam Panggang, Kuliner China nan Langka di Semarang

1. Pilih jenis ayam yang tepat

Pemilihan jenis ayam sangat memengaruhi hasil akhir masakan. Baik ayam kampung maupun ayam negeri bisa diolah menjadi ayam goreng yang enak.

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)

Namun untuk proses pengungkepan yang melibatkan dua kali tahapan memasak, ayam negeri lebih disarankan.

Ayam negeri memiliki tekstur yang lebih tebal dan lembap, sehingga lebih tahan dalam proses memasak yang panjang dan hasil akhirnya akan tetap empuk.

2. Teknik mengungkep yang tepat

Salah satu kunci agar ayam ungkep tidak keras, terutama setelah digoreng, adalah teknik pengungkepan yang benar.

Pastikan bumbu yang digunakan cukup banyak agar dapat meresap sempurna ke dalam daging ayam. Bumbu yang meresap akan membuat ayam terasa lebih lezat dan harum.

Baca juga: Resep Pastel Goreng Isi Ayam dan Udang, Bisa untuk Jualan

Gunakan rempah aromatik untuk memberikan aroma yang khas dan masak ayam dengan air kelapa untuk menambah kelembutan tekstur ayam.

Air kelapa memiliki kandungan yang membantu melunakkan serat-serat daging, membuat ayam lebih empuk setelah digoreng.

3. Gunakan minyak panas saat menggoreng

Setelah proses pengungkepan selesai, tahap selanjutnya adalah menggoreng. Untuk menghindari daging ayam menjadi keras, pastikan minyak yang digunakan sudah cukup panas.

SHUTTERSTOCK/Munif Rifai Ilustrasi minyak goreng bekas.

Minyak yang panas akan membuat pori-pori ayam cepat tertutup, sehingga ayam tidak menyerap terlalu banyak minyak. Selain itu, minyak panas akan menjaga tekstur daging tetap lembap dan tidak kering.

Pastikan juga minyak yang digunakan cukup banyak untuk merendam seluruh bagian ayam, sehingga ayam matang secara merata.

4. Jangan digoreng lama

Karena ayam sudah dimasak saat proses pengungkepan, maka saat menggoreng tidak perlu terlalu lama. Menggoreng ayam terlalu lama akan membuat daging menjadi keras.

Baca juga: 8 Resep Ayam Pop, Praktis untuk Bekal atau Jualan

Cukup goreng sebentar hingga permukaan ayam berwarna kecokelatan. Angkat dan tiriskan ayam di atas kertas merang atau tisu dapur untuk menyerap sisa minyak. Dengan cara ini, ayam akan terasa lebih gurih, empuk, dan tidak berminyak.