Cara Menanam Cabai dari Stok Dapur, Praktis Tak Perlu Beli Benih

KOMPAS.com – Menanam cabai bisa dilakukan dengan memanfaatkan stok buah cabai yang ada di dapur rumah.

Jika di rumah Anda memiliki persediaan cabai yang melimpah, Anda bisa memanfaatkan beberapa buah cabai untuk diambil bijinya dan ditanam.

Ini memungkinkan Anda untuk menanam cabai tanpa perlu membeli benih khusus.

Lantas, bagaimana cara menanam cabai menggunakan buah yang ada di rumah?

Baca juga: Cara Menanam Daun Bawang Pakai Potongan Sisa Dapur, Sederhana dan Tanpa Tanah

Dikutip dari laman KendalKab, berikut adalah langkah-langkah untuk menanam cabai menggunakan buah yang ada di rumah:

1. Pemilihan buah cabai

Agar cabai yang ditanam berkualitas dan nantinya berbuah lebat, pastikan Anda memilih benih yang baik.

Pilihlah cabai yang sudah matang dan berwarna merah mengkilap, karena itu menandakan cabai sudah tua dan siap untuk diambil bijinya.

Hindari menggunakan biji dari buah cabai yang sudah busuk.

2. Mengambil Biji Cabai

Potong cabai menjadi dua bagian dengan hati-hati dan ambil bijinya.

Pilih biji yang ada di bagian tengah cabai karena biji di bagian ini biasanya lebih baik dibandingkan yang ada di ujung.

Setelah itu, jemur biji cabai di bawah sinar matahari hingga kering.

Baca juga: 9 Makanan yang Baik untuk Kesehatan Paru-paru, Konsumsi Biar Tetap Fit

3. Seleksi Biji Cabai

Untuk memilih biji cabai yang berkualitas, rendam biji dalam air biasa atau larutan nutrisi.

Diamkan semalaman dan periksa kondisi bijinya. Jika biji tenggelam, itu berarti biji tersebut bisa digunakan untuk ditanam.

Sebaliknya, biji yang mengapung biasanya tidak bagus karena biji tersebut kosong.

Baca juga: Cara Masak Nasi Goreng Sederhana Tanpa Kecap, Cuma Bawang Putih dan Cabai Rawit HIjau

4. Menyemai Cabai

Benih cabai yang sudah dipilih bisa disemai menggunakan media campuran tanah, sekam, dan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1:1.

Taburkan benih di atas media tanam persemaian, kemudian tutup tipis dengan campuran tanah hingga tertutup rata.

Tempatkan media persemaian di tempat yang tidak terlalu terang dan tutupi dengan kain hitam berpori besar.

Tunggu hingga tunas tumbuh dan mencapai tinggi 5-10 cm.

5. Memindahkan Bibit ke Media Sesungguhnya

Setelah bibit cabai tumbuh hingga ukuran yang ideal, pindahkan ke media tanam yang lebih besar. Berikut cara menyiapkan media tanam baru:

• Campurkan pupuk sekam dan tanah dengan perbandingan 2:1:3.
• Gunakan pupuk organik seperti pupuk kandang atau kompos.
• Semprotkan air secara merata pada media tanam sebelum memasukkan bibit.
• Jika menggunakan pot atau wadah, pastikan hanya satu bibit cabai di setiap lubang.
• Buat lubang dengan diameter sekitar 5 cm dan kedalaman 5 cm. Masukkan bibit cabai dengan hati-hati agar akarnya tidak rusak.
• Tutup lubang tanam dan padatkan dengan lembut agar berdiri kokoh.

Dengan cara ini, Anda dapat menanam cabai sendiri tanpa perlu membeli benih, hanya dengan memanfaatkan cabai yang ada di dapur rumah.

Baca juga: Harga Cabai Rawit di Maluku Tembus Rp 200 Ribu Per Kilogram