KOMPAS.com - Menikmati sayur asem dengan tambahan ikan teri kacang memang terasa sebagai kombinasi sempurna. Selain lezat, ikan teri juga dikenal kaya akan nutrisi penting bagi tubuh.
Tak heran, ikan mungil ini menjadi salah satu lauk favorit masyarakat Indonesia dari berbagai kalangan, baik anak-anak hingga orang dewasa.
Olahan ikan teri pun sangat beragam, mulai dari sambal teri, capcay, hingga hanya ditemani nasi hangat pun rasanya sudah lezat.
Baca juga: 5 Alasan Letakkan Ikan Teri di Atas Tisu, Bisa Membuatnya Lebih Enak
Namun, untuk mendapatkan cita rasa terbaik sekaligus menjaga kandungan gizinya, pengolahan ikan teri harus dilakukan dengan benar.
Sayangnya, masih banyak orang yang melakukan kesalahan dalam membersihkan atau mengolah teri, sehingga hasil masakan menjadi tidak sedap dan bau amis masih menempel.
Padahal, ada cara praktis yang bisa dilakukan agar ikan teri bersih, segar, dan bebas bau dalam hitungan detik saja.
Berikut langkah-langkah yang bisa Anda ikuti agar ikan teri tetap segar, enak disantap, dan bebas bau amis:
Langkah pertama adalah membuang kotoran yang menempel pada tubuh ikan teri. Bagian kepala dan isi perut sebaiknya juga dibuang agar masakan tidak terasa pahit.
Setelah dibersihkan, siapkan air panas lalu seduh ikan teri. Cara ini sangat efektif untuk menghilangkan sisa kotoran, garam berlebih, serta bau tidak sedap pada teri.
Proses ini hanya membutuhkan waktu sekitar 3 detik saja sehingga ikan tetap utuh dan tidak hancur.
Baca juga: Resep Tempe Orek Kacang Teri, Tumisan Terenak di Dunia Versi Taste Atlas 2025
Terkadang ikan teri bisa terasa keras setelah dimasak. Untuk mengatasinya, Anda bisa merendam teri dalam larutan air cuka selama 10–15 menit.
Cara ini membantu membuat tekstur teri lebih empuk dan tidak alot ketika disantap.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini