Jet Tempur AS Cegat Pesawat Rusia di Lepas Pantai Alaska untuk Ketiga Kalinya

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara (NORAD) mencegat sebuah pesawat Rusia di Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) Alaska pada Minggu (24/8/2025).

Peristiwa ini menjadi kali ketiga dalam sepekan terakhir pesawat Rusia terdeteksi di kawasan tersebut.

Dalam pernyataannya, NORAD menjelaskan bahwa satu pesawat komando dan kendali E-3 Sentry, dua jet tempur F-16, serta dua pesawat pengisi bahan bakar udara KC-135 Stratotanker dikerahkan untuk mencegat pesawat pengintai Il-20 milik Rusia.

Baca juga: Ukraina Rayakan Hari Kemerdekaan dengan Serangan Drone ke Rusia

NORAD menegaskan pesawat Rusia itu tetap berada di wilayah udara internasional dan tidak memasuki wilayah udara Amerika Serikat maupun Kanada.

“Aktivitas Rusia di ADIZ Alaska ini terjadi secara teratur dan tidak dianggap sebagai ancaman,” kata NORAD, sebagaimana diberitakan ABC News pada Senin (25/8/2025).

Komando tersebut juga menjelaskan bahwa ADIZ adalah area udara internasional yang dimulai di luar batas wilayah kedaulatan.

Seluruh pesawat yang memasuki kawasan ini wajib melakukan identifikasi demi kepentingan keamanan nasional.

NORAD menyebutkan, pesawat tempur F-16 telah beberapa kali dikerahkan sepanjang pekan lalu.

Pada 20 Agustus, satu kali pencegatan dilakukan, disusul dua kali pencegatan lagi pada 21 Agustus terhadap pesawat Il-20 Rusia yang beroperasi di kawasan sama.

“NORAD menggunakan jaringan pertahanan berlapis yang terdiri dari satelit, radar darat dan udara, serta pesawat tempur untuk mendeteksi dan melacak pesawat, lalu menentukan tindakan yang tepat,” demikian pernyataan resmi komando tersebut.

Baca juga: 83 Anak Rusia Usia 8 Tahun Jalani Latihan Militer, Ada yang Bawa Senjata Asli

“NORAD tetap siap untuk menggunakan sejumlah opsi respons dalam pertahanan Amerika Utara,” tambahnya.