Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Hari Pencarian, Korban Terakhir Tabrakan Kapal Tongkang di Muna Ditemukan Mengapung

Kompas.com - 22/10/2025, 15:38 WIB
Defriatno Neke,
Vachri Rinaldy Lutfipambudi

Tim Redaksi

MUNA, KOMPAS.com – Setelah pencarian selama lima hari, tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban terakhir tabrakan kapal tongkang dengan perahu longboat di perairan antara Tampo dan Pulau Renda, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.

Korban yang diketahui bernama La Onus (50) itu ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, terapung di lautan.

Kepala Basarnas Kendari, Amiruddin AS menyampaikan, pihaknya menerima informasi dari tim lapangan yang berhasil menemukan korban. 

“Pada pukul 07.30 Wita kami menerima informasi dari tim di lapangan bahwa pada pukul 06.15 korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” katanya saat dihubungi melalui pesan singkat, Rabu (22/10/2025).

Baca juga: Hari Kedua Pencarian Korban Tabrakan Kapal Tongkang di Muna, 1 Nelayan Ditemukan Tewas

Saat ini, jenazah korban telah dievakuasi. “Korban ditemukan sekitar 5,6 mil laut mengarah ke barat dari lokasi kejadian tabrakan,” imbuhnya.

Jasad korban dievakuasi di atas kapal perahu karet milik Basarnas Kendari. Kemudian dibawa ke posko pencarian di Kelurahan Tampo, Kecamatan Napabalano, Kabupaten Muna.

Setelah itu, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka.

Sementara itu, insiden kapal tongkang menabrak perahu longboat milik nelayan saat ini sedang diselidiki polisi.

Polisi Periksa Empat Saksi

Kapolres Muna, AKBP Indra Sandy Purnama Sakti menjelaskan, awalnya kasus tabrakan kapal ini ditangani Dirpolairud Polda Sultra.

“Namun tadi pagi dilimpahkan ke kami karena memang lokasi TKP-nya dekat (Kabupaten Muna), sehingga untuk mempercepat penanganannya diserahkan ke Satreskrim Polres Muna,” katanya.

Baca juga: Kapal Tongkang Tabrak Longboat, Dua Warga Dilaporkan Hilang

Menurut Indra, kasus ini telah diteliti kembali oleh anggota Satreskrim. Sementara ini ada empat orang saksi yang sudah diperiksa.

Pihaknya akan menindaklanjuti dengan pemeriksaan lainnya. “Tersangka belum ada sementara dalam penyelidikan, empat orang saksi terdiri dari tiga orang (ABK) kapal tugboat dan satu orang dari kapal nelayan yang selamat,” katanya.

Sebelumnya, sebuah kapal tongkang bernama Buana menabrak longboat di perairan antara Tampo dan Pulau Renda, Kabupaten Muna, pada Sabtu (18/10/2025) sore.

Akibat insiden tersebut, dua orang penumpang longboat dilaporkan hilang.

Kecelakaan terjadi ketika kapal tongkang yang ditarik oleh kapal tugboat melintas, dan tiba-tiba perahu longboat muncul di antara keduanya, sehingga kapal tongkang menabrak longboat yang kemudian hancur dan tenggelam.

Baca juga: Kapal Nelayan Tenggelam Usai Tabrak Kapal Tongkang di Lamongan, Nakhoda dan 12 ABK Selamat

Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa di dalam longboat terdapat tiga penumpang: Muhtari (48), La Rone (53), dan La Onus (50).

Pada peristiwa tersebut, Muhtari berhasil selamat, sedangkan La Rone ditemukan tewas oleh tim SAR pada hari kedua pencarian.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Penataan Stasiun, Perlintasan Sebidang di Pasar Rangkasbitung Ditutup Desember 2025
Penataan Stasiun, Perlintasan Sebidang di Pasar Rangkasbitung Ditutup Desember 2025
Regional
Pemuda di Banjarmasin Ceburkan Diri ke Sungai Barito Usai Kelahi, Kini Hilang
Pemuda di Banjarmasin Ceburkan Diri ke Sungai Barito Usai Kelahi, Kini Hilang
Regional
Jangkar Kapal Rusak Terumbu Karang di Labuan Bajo, Bupati: Harus Ditentukan Area Berlabuh
Jangkar Kapal Rusak Terumbu Karang di Labuan Bajo, Bupati: Harus Ditentukan Area Berlabuh
Regional
Dispangtan Solo Uji Sampel Bakso di Warung Bakso Diduga Pakai Bahan Non-halal
Dispangtan Solo Uji Sampel Bakso di Warung Bakso Diduga Pakai Bahan Non-halal
Regional
Nelayan Hilang di Sungai Barito Kalsel, Perahunya Ditemukan Tak Berawak
Nelayan Hilang di Sungai Barito Kalsel, Perahunya Ditemukan Tak Berawak
Regional
28 Hari Tak Makan, Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Lemas di Samping Jenazah Ibu
28 Hari Tak Makan, Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Lemas di Samping Jenazah Ibu
Regional
Warung Bakso di Solo Diduga Pakai Bahan Non-halal, Ini Imbauan Kemenag Bagi Konsumen
Warung Bakso di Solo Diduga Pakai Bahan Non-halal, Ini Imbauan Kemenag Bagi Konsumen
Regional
Banjir Semarang Mulai Surut, Kepala BNPB Dorong Penguatan Pompa Permanen dan Kolam Retensi
Banjir Semarang Mulai Surut, Kepala BNPB Dorong Penguatan Pompa Permanen dan Kolam Retensi
Regional
Kerja Sama Warga dan Polisi Antarkan Anak Hilang Kembali ke Keluarga
Kerja Sama Warga dan Polisi Antarkan Anak Hilang Kembali ke Keluarga
Regional
Basarnas Akhiri Pencarian Korban KM Fadil Jaya di Kukar, 3 Kru Kapal Masih Hilang
Basarnas Akhiri Pencarian Korban KM Fadil Jaya di Kukar, 3 Kru Kapal Masih Hilang
Regional
Sidang Eksepsi Pembunuhan Brigadir Nurhadi, Pengacara Bantah Kompol Yogi Memiting Korban
Sidang Eksepsi Pembunuhan Brigadir Nurhadi, Pengacara Bantah Kompol Yogi Memiting Korban
Regional
Kasus Penipuan oleh Anggota DPRD Takalar Seret Oknum Polisi, Brigadir MT Jadi Tersangka
Kasus Penipuan oleh Anggota DPRD Takalar Seret Oknum Polisi, Brigadir MT Jadi Tersangka
Regional
Keluarga Gelar Tradisi 'Brobosan' Sebelum Jenazah PB XIII Diberangkatkan ke Imogiri Yogyakarta
Keluarga Gelar Tradisi "Brobosan' Sebelum Jenazah PB XIII Diberangkatkan ke Imogiri Yogyakarta
Regional
SPPG di Purworejo Ini Gunakan 20 Galon Air Per Hari untuk Masak Menu MBG
SPPG di Purworejo Ini Gunakan 20 Galon Air Per Hari untuk Masak Menu MBG
Regional
Wujudkan Pesantren Aman, Pemkab Banyuwangi Bantu Pengurusan PBG dan SLF
Wujudkan Pesantren Aman, Pemkab Banyuwangi Bantu Pengurusan PBG dan SLF
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau