Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Fakta Kasus Penganiayaan Kekasih Driver Online oleh ‘Mas-mas Pelayaran’, Kakak dan Ayah Terseret Jadi Tersangka

Kompas.com - 08/07/2025, 06:08 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Kasus penganiayaan terhadap seorang perempuan berinisial AML, kekasih dari driver ShopeeFood, terjadi di Bantulan, Sidoarum, Godean, Sleman, pada Kamis malam (3/7/2025).

Kejadian ini menjadi viral setelah pelaku utama, Takbirdha Tsalasiwi Wartyana atau TTW, yang mengaku sebagai “mas-mas pelayaran”, diduga melakukan kekerasan terhadap korban hanya karena pesanan makanan datang terlambat.

TTW kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan bersama dua anggota keluarganya.

Dilansir dari TribunJogja.com, Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Wahyu Agha Ari Septyan, mengungkap sejumlah fakta penting terkait latar belakang pelaku hingga kronologi kejadian.

1. Bukan Lulusan Pelayaran, Tapi Sarjana Akuntansi

TTW sempat mengaku sebagai “mas-mas pelayaran”, namun kenyataannya ia tidak memiliki latar belakang pendidikan di sekolah pelayaran.

“Untuk TTW ini bukan dari pelayaran ya atau sekolah pelayaran. Cuma yang bersangkutan kerja di perusahaan sebagai staf admin pelabuhan Fatufia Morowali, Sulawesi Tengah,” kata AKP Wahyu Agha Ari Septyan.

Ia diketahui merupakan lulusan sarjana akuntansi dari sebuah universitas di Yogyakarta.

2. Istilah ‘Pelayaran’ Dipakai untuk Tunjukkan Sikap Disiplin

Meski tidak bekerja sebagai pelaut, TTW menggunakan istilah “pelayaran” sebagai bagian dari pencitraan.

“Intinya penyebutan dari pelayaran untuk menegaskan lah kalau dia itu tertib dan disiplin. Tidak ada kata terlambat. Intinya seperti itu,” ujar Agha.

3. TTW Ditahan Bersama Kakak dan Ayah

TTW tidak ditahan sendirian. Polisi juga menahan kakaknya, THW (32), dan ayahnya, RTW (58).

Ketiganya diduga terlibat dan kini berstatus tersangka dalam kasus penganiayaan terhadap AML.

4. Kronologi: Pesanan Telat 5 Menit Picu Cekcok

Insiden bermula pada Kamis (3/7/2025) sekitar pukul 21.30 WIB saat TTW memesan makanan lewat ShopeeFood.

Driver ADP dan kekasihnya AML mengantar pesanan tersebut, namun karena adanya double order di sistem aplikasi dan kemacetan jalan, pesanan terlambat lima menit.

Ketika AML menjelaskan keterlambatan itu, cekcok pun terjadi.

“Kalau keterangan mereka maunya kan melerai, tapi melerai dengan cara yang salah. Yang menyebabkan korban tersebut luka,” kata Agha.

Halaman:


Terkini Lainnya
BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Diperkirakan Terjadi November 2025–Februari 2026
BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Diperkirakan Terjadi November 2025–Februari 2026
Jawa Timur
Jenazah Pakubuwono XIII Disemayamkan di Sasana Parasdya, Warga Diperkenankan Datang Bertakziah
Jenazah Pakubuwono XIII Disemayamkan di Sasana Parasdya, Warga Diperkenankan Datang Bertakziah
Jawa Tengah
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Mangkat, Siapa Calon Penggantinya?
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Mangkat, Siapa Calon Penggantinya?
Jawa Tengah
Kalender 2026 Lengkap: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Tahun Depan
Kalender 2026 Lengkap: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Tahun Depan
Jawa Barat
BKN Ingatkan ASN: Tidak Masuk Kerja Bisa Berujung Pemecatan
BKN Ingatkan ASN: Tidak Masuk Kerja Bisa Berujung Pemecatan
Sulawesi Selatan
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Jawa Barat
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau