KOMPAS.com – PT Selera Nikmat Nusantara resmi membuka outlet Bakoel Bamboe Nusantara ke-26 di Gedung Kemenko 3 Tower 1, Ibu Kota Nusantara (IKN), pada Senin (8/9/2025).
Outlet itu diharapkan dapat menjadi jawaban atas kebutuhan kuliner yang representatif, terjangkau, sekaligus ramah lingkungan di kota baru Indonesia.
Di outlet tersebut, Bakoel Bamboe Nusantara mengusung konsep prasmanan personal dengan beragam menu autentik khas Nusantara, mulai dari gorengan, sayuran, hingga lauk pauk, dengan harga mulai Rp 30.000.
Kehadiran outlet tersebut pun mendapat dukungan dari Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono yang turut menghadiri peresmian dan bahkan ikut serta dalam kompetisi membuat karedok khas Bakoel Bamboe.
Presiden Direktur PT Selera Nikmat Nusantara Ivann Edward mengatakan bahwa outlet ini mengedepankan komitmen terhadap keberlanjutan (sustainability).
"Seluruh kemasan makanan menggunakan bahan ramah lingkungan dengan meminimalkan plastik sekali pakai. Sedotan yang digunakan pun berbahan biodegradable. Langkah kecil ini menjadi bagian dari gerakan hijau yang ingin diusung perusahaan," jelas Ivann dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (11/9/2025).
Ivann menambahkan, melalui konsep sustainable dining, Bakoel Bamboe Nusantara ingin menunjukkan bahwa keberlanjutan bisa berjalan seiring dengan pelestarian budaya kuliner Nusantara. Inovasi sederhana, seperti mengganti kemasan dengan bahan ramah lingkungan, merupakan kontribusi nyata untuk bumi yang lebih hijau.
Selain menawarkan cita rasa yang mengingatkan pada kehangatan rumah, lokasi outlet itu juga memiliki nilai strategis. Terletak tepat di seberang Istana Negara IKN, pengunjung dapat menikmati hidangan nusantara sambil menyaksikan panorama perbukitan dan ikon pusat pemerintahan baru Indonesia.
Dengan kombinasi kuliner khas nusantara, konsep keberlanjutan, serta lokasi ikonik, Bakoel Bamboe Nusantara menempatkan diri sebagai wajah baru kuliner hijau di jantung Ibu Kota Nusantara.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya