JAKARTA, KOMPAS.com — PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) Area Ulubelu menggandeng Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk mengembangkan Program Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA) di Tempat Penitipan Anak (TPA) Al-Fikriy, Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Program TAMASYA merupakan inisiatif BKKBN untuk menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan mendidik bagi anak-anak melalui peran aktif keluarga dan komunitas.
Program ini sejalan dengan upaya mencetak generasi penerus bangsa yang sehat dan berdaya saing.
Baca juga: Pertamina Dorong Kolaborasi Nasional Menuju Langit Rendah Emisi
Melalui dukungan terhadap 110 penerima manfaat, PGE Area Ulubelu berfokus pada peningkatan kompetensi pengasuh, pemantauan tumbuh kembang anak, pendampingan bagi orang tua, hingga penyediaan fasilitas rujukan layanan anak.
Beberapa bentuk dukungan konkret yang diberikan PGE antara lain penyediaan fasilitas bermain edukatif yang ramah anak, edukasi pangan sehat dan bergizi bersama local hero binaan CSR PGE, serta pelatihan pola asuh anak oleh Dinas PPA Dalduk Kabupaten Tanggamus.
Selain itu, PGE juga berpartisipasi dalam penyusunan modul edukasi keluarga dan peningkatan kapasitas pengasuh bersama BKKBN Provinsi Lampung.
Pjs. General Manager PGE Area Ulubelu, Rizaldy, menyampaikan melalui program ini, PGE berharap manfaat yang dihasilkan tidak hanya dirasakan langsung oleh anak-anak dan keluarga, tetapi juga menjadi katalis dalam memperkuat kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan komunitas lokal.
“Kami sangat mengapresiasi sinergi antara BKKBN Kabupaten Tanggamus dan Provinsi Lampung dengan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. Semoga Program TAMASYA dapat terus berlanjut dan memberi dampak positif bagi masyarakat. PGE berkomitmen untuk terus mendukung upaya bersama dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan ramah anak,” ujar Rizaldy dalam keterangan resminya pekan lalu.
Langkah ini sejalan dengan komitmen PGE terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan ke-3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), ke-4 (Pendidikan Berkualitas), dan ke-17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan).
Baca juga: B40 untuk Energi Bersih Pecahkan Rekor Dunia, Pertamina: Negara Hemat Rp 675 T
Sebagai bagian dari Subholding Power & New Renewable Energy (PNRE) Pertamina, PGE saat ini mengelola 15 wilayah kerja panas bumi dengan kapasitas terpasang 1.932 MW atau setara dengan 70 persen dari total kapasitas panas bumi nasional.
Kontribusi tersebut mendukung pengurangan emisi karbon hingga 10 juta ton CO? per tahun serta memperkuat posisi PGE sebagai world class green energy company.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya