Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Normalisasi Kali Ciliwung Dilanjutkan, Warga Harap Dapat Kompensasi yang Layak

Kompas.com - 01/11/2025, 19:17 WIB
Omarali Dharmakrisna Soedirman,
Mohamad Bintang Pamungkas

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Proyek normalisasi Kali Ciliwung di kawasan Cawang, Jakarta Timur, terus berlanjut melalui kolaborasi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

Warga mendukung program tersebut, namun berharap agar pembebasan lahan bagi warga terdampak dilakukan dengan pemberian kompensasi yang layak.

Kepala Unit Pengadaan Tanah Sumber Daya Air (SDA) Jakarta, Ibnu Affan, menjelaskan bahwa saat ini Dinas SDA DKI tengah menangani proses pembebasan lahan di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Kali Ciliwung.

“Terkait pekerjaan fisiknya seperti pembangunan tanggul dan pendukungnya dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan PU melalui BBWSCC,” ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com pada Sabtu (1/11/2025).

Baca juga: Pramono Pastikan Normalisasi Ciliwung dan Krukut Dilanjutkan: Tak Ada Alasan Menunda

Warga Harap Kompensasi Layak

Sementara itu, salah seorang warga sekitar, Tohir (55), berharap agar pemerintah memperhatikan nasib warga yang lahannya terdampak proyek dengan memberikan kompensasi yang sesuai.

“Biar walaupun (warga) digusur tetep bisa nyari tempat yang bagus karena dikasih kompensasi,” ucapnya saat ditemui Kompas.com, Sabtu.

Tohir menuturkan, dirinya mendukung penuh proyek normalisasi Kali Ciliwung yang dinilai penting untuk mencegah banjir di kawasan tersebut.

“Ya, bagus itu. Dulu udah ada planning-nya,” ucapnya.

Baca juga: Rincian Kenaikan Tarif Air PAM Jaya untuk Pelanggan 2A1 dan 2A2

Ia juga menilai percepatan pengerjaan proyek dapat dilakukan dengan menambah jumlah alat berat di lokasi.

“(Excavator besar) sendirian aja naikin. Kapan kelar? Coba kalau armadanya dibanyakin,” tambahnya.

Proyek normalisasi Kali Ciliwung menjadi salah satu upaya strategis pemerintah dalam mengatasi banjir di Jakarta.

Baca juga: Akui Kuasai Trotoar untuk Berdagang, Pedagang di Jalan Muwardi: Di Mana-mana Juga Sama

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Program Pemutihan Pajak di Samsat Ciputat Capai 300.000 Kendaraan
Program Pemutihan Pajak di Samsat Ciputat Capai 300.000 Kendaraan
Megapolitan
Pencari Kerja Padati Job Fair Disabilitas di Taman Ismail Marzuki
Pencari Kerja Padati Job Fair Disabilitas di Taman Ismail Marzuki
Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku yang Bacok Dua Korban Saat Tawuran di Depok
Polisi Tangkap Tiga Pelaku yang Bacok Dua Korban Saat Tawuran di Depok
Megapolitan
Kapolda Metro Beri Penghargaan ke Ojol yang Gagalkan Pencurian Motor di Cakung
Kapolda Metro Beri Penghargaan ke Ojol yang Gagalkan Pencurian Motor di Cakung
Megapolitan
Dikelilingi Kompleks Perumahan Elite, Warga Gang Kelinci Puluhan Tahun BAB di Kali
Dikelilingi Kompleks Perumahan Elite, Warga Gang Kelinci Puluhan Tahun BAB di Kali
Megapolitan
Hari Keempat, Banjir Masih Rendam Jati Padang Imbas Tanggul Baswedan Jebol
Hari Keempat, Banjir Masih Rendam Jati Padang Imbas Tanggul Baswedan Jebol
Megapolitan
Naik KRL hingga MRT Kini Bisa Pakai QRIS, Cukup dengan Tap Ponsel
Naik KRL hingga MRT Kini Bisa Pakai QRIS, Cukup dengan Tap Ponsel
Megapolitan
Ganggu Laju Bus dan Membahayakan, Masyarakat Dilarang Lari di Jalur Transjakarta
Ganggu Laju Bus dan Membahayakan, Masyarakat Dilarang Lari di Jalur Transjakarta
Megapolitan
Ironi Warga Gang Kelinci Kemanggisan, Masih Buang Air Besar di Kali
Ironi Warga Gang Kelinci Kemanggisan, Masih Buang Air Besar di Kali
Megapolitan
Bau yang Tak Pernah Hilang dari Rorotan...
Bau yang Tak Pernah Hilang dari Rorotan...
Megapolitan
Transjakarta Sesalkan Peserta Lari Masuk Jalur Busway: Berbahaya, Merugikan Pelanggan
Transjakarta Sesalkan Peserta Lari Masuk Jalur Busway: Berbahaya, Merugikan Pelanggan
Megapolitan
Atasi Macet dan Parkir Minim, Konektivitas JIS–Ancol Perlu Dipercepat
Atasi Macet dan Parkir Minim, Konektivitas JIS–Ancol Perlu Dipercepat
Megapolitan
Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung Akan Diresmikan 15 November 2025
Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung Akan Diresmikan 15 November 2025
Megapolitan
20 Anak Sakit Akibat Uji Coba RDF Rorotan, Warga Desak Audiensi dengan Pramono
20 Anak Sakit Akibat Uji Coba RDF Rorotan, Warga Desak Audiensi dengan Pramono
Megapolitan
Penyebab Sopir Angkot Protes dan Mikrotrans JAK41 Berhenti Sementara
Penyebab Sopir Angkot Protes dan Mikrotrans JAK41 Berhenti Sementara
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau
Kamu sedang mengakses Arsip Premium
Akses penuh arsip ini tersedia di aplikasi KOMPAS.com atau dengan Membership KOMPAS.com Plus.
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Unduh KOMPAS.com App untuk berita terkini, akurat, dan terpercaya setiap saat