Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Sebut 54 Persen Pinjaman Daring Sasar Kaum Perempuan

Kompas.com - 28/08/2025, 18:47 WIB
Nugraha Perdana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

MALANG, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan, 54 persen dari total outstanding pembiayaan pinjaman daring (pindar) atau pinjaman online (pinjol) di Indonesia menyasar kaum perempuan.

Fakta ini menunjukkan peran signifikan perempuan dalam pemanfaatan teknologi finansial.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman saat memberikan orasi ilmiah di acara Wisuda Ke-119 Universitas Muhammadiyah Malang, Kamis (28/8/2025).

Baca juga: Cara Cek Pinjol Resmi OJK via WhatsApp, Cepat dan Praktis

Ilustrasi pinjaman online atau pinjol, pinjaman daring.PIXABAY/FIRMBEE Ilustrasi pinjaman online atau pinjol, pinjaman daring.

"Berdasarkan jenis kelamin, outstanding pembiayaan sebesar 54 persen menyasar kaum perempuan. Ini karena memang kaum perempuan lebih adaptif dan senang dengan teknologi ini," kata Agusman.

Secara keseluruhan, industri pinjol di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang solid. Per Juni 2025, outstanding pembiayaan industri ini mencapai lebih dari Rp 83 triliun, dengan pertumbuhan mencapai 25 persen.

Agusman juga menyoroti tingkat kesehatan industri yang terjaga. Angka wanprestasi atau kredit macet tercatat sebesar 2,8 persen.

"Secara teori dan praktik di sektor keuangan, tingkat wanprestasi yang membahayakan itu di atas 5 persen. Jadi, angka 2,8 persen ini menunjukkan bahwa industri pinjol masih sangat terkendali dan sehat," jelasnya.

Baca juga: Sidang Terbesar dalam Sejarah KPPU, 97 Perusahaan Pinjol Jadi Terlapor Dugaan Kartel

Dikatakannya, pertumbuhan industri ini secara konsisten berkontribusi dalam meningkatkan inklusi keuangan sekaligus mendorong sektor produktif.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Nobu Bank Rilis QRIS Tap untuk Pembayaran Transportasi Publik
Nobu Bank Rilis QRIS Tap untuk Pembayaran Transportasi Publik
Keuangan
Pemerintah Berencana Terapkan PPh Final UMKM 0,5 Persen Tanpa Batas Waktu
Pemerintah Berencana Terapkan PPh Final UMKM 0,5 Persen Tanpa Batas Waktu
Ekbis
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso
Energi
KKP Siapkan Sertifikat Bebas Cs-137 agar Udang RI Tembus Pasar AS
KKP Siapkan Sertifikat Bebas Cs-137 agar Udang RI Tembus Pasar AS
Ekbis
Terapkan ESG, Blibli Tiket Ajak Mahasiswa Terlibat Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Terapkan ESG, Blibli Tiket Ajak Mahasiswa Terlibat Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Ekbis
Jelang Akhir Tahun, Blibli Tiket Rewards Bisa Ditukar Jadi GarudaMiles
Jelang Akhir Tahun, Blibli Tiket Rewards Bisa Ditukar Jadi GarudaMiles
Belanja
Asosiasi Konstruksi Bawah Tanah Dibentuk, Dorong Sinergi Industri dan Sertifikasi Tenaga Ahli
Asosiasi Konstruksi Bawah Tanah Dibentuk, Dorong Sinergi Industri dan Sertifikasi Tenaga Ahli
Industri
Dana Kelolaan Reksa Dana Campuran BRI-MI Tembus Rp 2,32 Triliun
Dana Kelolaan Reksa Dana Campuran BRI-MI Tembus Rp 2,32 Triliun
Keuangan
Penjualan Nikel Melonjak, PAM Mineral (NICL) Raup Pendapatan Rp 1,35 T
Penjualan Nikel Melonjak, PAM Mineral (NICL) Raup Pendapatan Rp 1,35 T
Energi
Pintu dan Julo Kolaborasi Dorong Literasi Keuangan dan Investasi Digital
Pintu dan Julo Kolaborasi Dorong Literasi Keuangan dan Investasi Digital
Keuangan
DLHK Pastikan Perusahaan Biomassa di Gorontalo Taat Aturan dan Ikuti Prosedur
DLHK Pastikan Perusahaan Biomassa di Gorontalo Taat Aturan dan Ikuti Prosedur
Energi
Kebakaran Mobil Tangki BBM di Cianjur: Pertamina Pastikan Pasokan Aman
Kebakaran Mobil Tangki BBM di Cianjur: Pertamina Pastikan Pasokan Aman
Energi
RI Bakal Punya Pabrik Soda Ash, Kapasitas Produksi 300.000 Metrik Ton
RI Bakal Punya Pabrik Soda Ash, Kapasitas Produksi 300.000 Metrik Ton
Ekbis
Pemerintah Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Batch 2, Ini Jadwalnya
Pemerintah Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Batch 2, Ini Jadwalnya
Karier
Jamkrindo Catat Laba Sebelum Pajak Rp 1,18 Triliun hingga Kuartal III 2025
Jamkrindo Catat Laba Sebelum Pajak Rp 1,18 Triliun hingga Kuartal III 2025
Keuangan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau