Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK: Aset Industri Keuangan Syariah RI Tembus Rp 2.973 Triliun

Kompas.com - 26/09/2025, 12:44 WIB
Suparjo Ramalan ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Industri keuangan syariah Indonesia terus menunjukkan perkembangan pesat.

Hingga Juni 2025, total aset industri ini menembus Rp 2.973 triliun, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mirza Adityaswara, mengatakan capaian tersebut membuktikan daya tahan (resiliensi) industri keuangan syariah di tengah tantangan global.

Menurutnya, pertumbuhan tersebut juga mencerminkan kepercayaan masyarakat dan investor terhadap layanan hingga produk keuangan syariah di Tanah Air.

Baca juga: RDN Dibobol, OJK Siapkan Aturan Baru untuk Perkuat Proteksi Investor

“Industri keuangan syariah telah menorehkan kinerja yang cukup baik. Total aset sebesar Rp 2.973 triliun per Juni 2025,” ujar Mirza dalam gelaran Ijtima’ Sanawi XXI 2025, Jakarta, Jumat (26/9/2025).

Dari total tersebut, aset terbagi ke dalam tiga sektor utama.

Perbankan syariah mencatat aset sebesar Rp 967 triliun, pasar modal syariah mendominasi dengan Rp 1.828 triliun, sementara industri keuangan non-bank syariah membukukan aset Rp 177 triliun.

Di sektor perbankan syariah, aset tumbuh 7,8 persen year on year (YoY).

Pertumbuhan ini ditopang oleh penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang naik 6,98 persen menjadi Rp 738 triliun.

“Di perbankan syariah, berdasarkan data statistik perbankan syariah, total aset perbankan syariah yang terdiri dari aset Bank Umum Syariah, Unit Usaha Syariah, dan BPR Syariah sebesar Rp 967 triliun, tumbuh Rp 7,8 persen year on year,” paparnya.

“Dana Pihak Ketiga berhasil dihimpun sebesar Rp 738 triliun atau tumbuh Rp 6,98 persen year on year. Mencerminkan kepercayaan masyarakat yang semakin kuat terhadap layanan keuangan syariah,” beber Mirza.

Pembiayaan syariah juga meningkat 8,4 persen menjadi Rp 666 triliun.

Dari sisi kesehatan, permodalan, profitabilitas, likuiditas, hingga kualitas pembiayaan tetap berada dalam kondisi baik.

Kontribusi terbesar datang dari pasar modal syariah dengan total aset Rp 1.828 triliun, naik 8,4 persen year on year.

Aset ini terdiri dari sukuk negara, sukuk korporasi, dan reksa dana syariah.

Halaman:


Terkini Lainnya
Ekonom Nilai Menkeu Purbaya Abaikan Keterbukaan Risiko Fiskal dalam Pengelolaan APBN
Ekonom Nilai Menkeu Purbaya Abaikan Keterbukaan Risiko Fiskal dalam Pengelolaan APBN
Ekbis
Harga Emas di Pegadaian 3 November 2025, Rp 2,3 Juta Per Gram
Harga Emas di Pegadaian 3 November 2025, Rp 2,3 Juta Per Gram
Ekbis
IHSG Siap Rebound Awal Pekan? Pasar Nantikan Data Inflasi dan PMI Manufaktur
IHSG Siap Rebound Awal Pekan? Pasar Nantikan Data Inflasi dan PMI Manufaktur
Ekbis
Robert Kiyosaki Peringatkan 'Crash Besar', Ajak Investor Beralih ke Aset Ini
Robert Kiyosaki Peringatkan 'Crash Besar', Ajak Investor Beralih ke Aset Ini
Ekbis
10 Orang Terkaya di Dunia November 2025, Jeff Bezos Geser Zuckerberg
10 Orang Terkaya di Dunia November 2025, Jeff Bezos Geser Zuckerberg
Ekbis
Amazon Catat Kinerja Cemerlang, Tapi PHK 14.000 Karyawan
Amazon Catat Kinerja Cemerlang, Tapi PHK 14.000 Karyawan
Ekbis
Kinerja Pertumbuhan Kredit Perbankan Belum Maksimal, Bisa Tembus Target 2025?
Kinerja Pertumbuhan Kredit Perbankan Belum Maksimal, Bisa Tembus Target 2025?
Ekbis
Nobu Bank Rilis QRIS Tap untuk Pembayaran Transportasi Publik
Nobu Bank Rilis QRIS Tap untuk Pembayaran Transportasi Publik
Keuangan
Pemerintah Berencana Terapkan PPh Final UMKM 0,5 Persen Tanpa Batas Waktu
Pemerintah Berencana Terapkan PPh Final UMKM 0,5 Persen Tanpa Batas Waktu
Ekbis
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso
Energi
KKP Siapkan Sertifikat Bebas Cs-137 agar Udang RI Tembus Pasar AS
KKP Siapkan Sertifikat Bebas Cs-137 agar Udang RI Tembus Pasar AS
Ekbis
Terapkan ESG, Blibli Tiket Ajak Mahasiswa Terlibat Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Terapkan ESG, Blibli Tiket Ajak Mahasiswa Terlibat Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Ekbis
Jelang Akhir Tahun, Blibli Tiket Rewards Bisa Ditukar Jadi GarudaMiles
Jelang Akhir Tahun, Blibli Tiket Rewards Bisa Ditukar Jadi GarudaMiles
Belanja
Asosiasi Konstruksi Bawah Tanah Dibentuk, Dorong Sinergi Industri dan Sertifikasi Tenaga Ahli
Asosiasi Konstruksi Bawah Tanah Dibentuk, Dorong Sinergi Industri dan Sertifikasi Tenaga Ahli
Industri
Dana Kelolaan Reksa Dana Campuran BRI-MI Tembus Rp 2,32 Triliun
Dana Kelolaan Reksa Dana Campuran BRI-MI Tembus Rp 2,32 Triliun
Keuangan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau